×

Aktivitas Fisik Mencegah Obesitas Anak-Anak

Bagikan Artikel :

Tahukah Bunda sekarang jumlah anak yang menderita obesitas semakin besar, keadaan lingkungan dan kehidupanan modern yang sudah maju ini menjadi salah satu penyebab anak bisa memiliki resiko terserang obesitas.

Obesitas adalah keadaan patologis, dimana terjadi peningkatan lemak di dalam tubuh baik hiperplasia atau hipertropi sel lemak.

Anak -anak yang malas bergerak karena lingkungan mereka yang membuatnya seperti itu. Globalisasi dan transportasi membuat semuanya menjadi mudah. Belum lagi mereka lebih menyukai bermain video game dan nonton televisi di rumah yang membuat mereka tidak bergerak. Berbeda jauh pada masa dahulu dimana anak-anak selalu bermani di luar rumah yang membuat mereka aktif bergerak.

Faktor penyebab obesitas lainnya adalah banyaknya jajanan anak-anak yang tinggi kalori, misalnya makanan tinggi gula dan tinggi garam. Mereka lebih menyukai makanan ringan karena rasanya yang lebih enak. Padahal pola makan yang buruk tersebut bisa menjadi penyebab obesitas pada anak-anak. 

Makanan adalah sumber energi utama bagi tubuh. Makanan yang tinggi kalori seperti gula dan lemak, bila tanpa disertai aktivitas fisik akan menjadi penyebab utama kegemukan atau obesitas pada anak-anak. Oleh karena itu bunda harus membiasakan pola makan sehat anak dengan membiasakan anak makan tepat waktu, tepat jumlah dan tepat jenisnya. 

Setelah bunda sudah menerapkan pola makan yang sehat selanjutnya bunda perkenalkan aktivitas fisik kepada anak. Bunda harus membiasakan anak bergerak dan beraktivitas fisik minimal 60 menit dalam sehari untuk stimulasi otak mencegah dan mencegah stres. 

Contoh aktivitas fisik yang bisa bunda terapkan pada anak-anak ialah  Seperti Bersepeda, bermain di luar rumah, rekreasi, bunda juga bisa menerapkan olahraga seperi berenang dan jalan santai secara rutin.  Agar anak lebih bersemangat lagi sebaiknya kegiatan fisik tersebut dilakukan bersama-sama.

Ada juga beberapa tips aktifitas fisik yang direkomendasikan WHO bagi anak dan remaja usia 5-17 tahun, ialah:

  • Melakukan aktivitas fisik dengan intensitas sedang sampai kuat minimal 60 menit (akumulatif) /hari.
  • Jumlah aktivitas fisik lebih dari 60 menit/hari akan memberikan keuntungan tambahan bagi kesehatan.
  • Aktivitas fisik harian sebaiknya sebagian besar terdiri dari aerobik dengan sisipan latihan intensitas kuat yang termasuk latihan menguatkan otot dan tulang, sebanyak minimal 3x/minggu.

Atvitas fisik ini akan memberikan keuntungan bagi kesehatan tubuh anak diantaranya bisa menjaga kesehatan otot dan tulang, mengurangi resiko obesitas dan penyakit kronis seperti diabetes, jantung dan kanker usus. Serta dapat mengurangi tingkat kecemasan pada anak-anak. 

Related Posts :

    Melakukan aktivitas fisik teratur dan benar akan menyehatkan dan akan membuka kapiler ke seluruh tubuh. Kesehatan anak terjaga, tidak obesitas dan tidak terserang penyakit kronis lainnya.

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : March 25, 2017

    Pertanyaan Pengunjung :

    Kuret Akibat Keguguran

  • Oleh : Ramadhan
  • 6 tahun, 8 bulan yang lalu

    Siang Dok. Saya wanita berusia 27 Tahun. Kemarin saya melakukan kuret di Rumasakit. Tetapi kenapa ya, ko setelah kuret ini saya merasakan meriang dan demam walau demam tidak begitu tinggi. Selain itu, saya juga merasakan rasa nyeri pada bagian perut bawah, rasa pegal pegal serta badan yang tiba tiba menjadi lemas. Kira kira ini masalah kesehatan apa ya dok? Apakah mungkin ini terjadi akibat adanya infeksi setelah melakukan kiret? Terus apa yang bisa di lakukan untuk membantu menghilangkan masalah kesehatan ini?

    Galau tanda Hamil atau akan Haid

  • Oleh : Ovi Oktav
  • 4 tahun, 7 bulan yang lalu

    Assalamualaikum..
    Bu bid, saya ada tanda-tanda seperti badan hangat, setiap malam mau tidur dan pagi setelah bangun tidur badan panas, sering buang air kecil, payudara nyeri, sering mengantuk, setelah menyapu saja kelelahan, ada keputihan tapi tidak berlebihan, tapi saya masih seminggu lagi jadwal haidnya, saya berhubungan sama suami pada masa mendekati subur dan waktu masa subur, tanda-tanda itu saya rasakan setelah 5 hari berhubungan di masa subur, itu pertanda hamil atau bukan ya bu bid ? Saya tunggu jawabannya, terima kasih.

    Kehamilan

  • Oleh : Ina Herlina
  • 2 tahun, 11 bulan yang lalu

    Assalamualaikum,dok ,saya Ina herlina mau menanyakan soal kehamilan,saya sekarang telat haid 8 hari karna saya test positif tgl terakhir haid tgl 7 April apa kehamilan saya udah masuk berapa Minggu ,

  • Oleh : Ina Herlina
  • Cara brereksi untuk main yg k dua

  • Oleh : Taufik Novianto
  • 6 tahun yang lalu

    Assalamu’alaikum, knapa saya stelah main skali sllu lelah dan tidak bisa br ereksi kmbali

    Gelembung/kantong

  • Oleh : Dewi Gita
  • 4 tahun, 2 bulan yang lalu

    Dok, knpa di vagina saya kalau lubangnya di buka trlihat ada seperti gelembung yg isi cairan dok?

  • Oleh : Dewi Gita
  • Tanya Bidan