
Istilah rambut jagung menggambarkan kondisi rambut yang menipis berwarna kemerahan (seperti rambut jagung) dan mudah dicabut tanpa adanya rasa nyeri. Kondisi ini khas pada anak dengan kwarshiorkor atau gizi buruk yang disebabkan kurangnya asupan protein.
Perlu diketahui, syarat balita yang tumbuh dan berkembang dengan baik adalah balita yang pertumbuhannya senantiasa mengalami kenaikan. Bisa dilihat dari grafik tumbuh kembangnya. Oleh karena itu setiap bulan anak harus ditimbang, diukur tingginya dan lingkar kepalanya. Balita yang sehat pertumbuhannya harus memiliki tren yang naik dan sesuai target. Kalau stagnan atau terjun bebas bahaya. Jika dibiarkan terus menerus bisa menyebabkan gizi buruk,
Macam-macam Gizi Buruk
- Kwashiorkor
Penyakit kwashiorkor atau disebut busung lapar merupakan gizi buruk karena kekurangan protein, vitamin, dan mineral. Anak yang menderita gizi buruk jenis kwashiorkor ini biasanya cenderung rentan terkena infeksi. Kwashiorkor memiliki ciri-ciri seperti seluruh tubuh tampak lebih gemuk karena terdapat edema (bengkak) apabila bengkak tersebut ditekan akan meninggalkan bekas seperti lubang, wajah bulat dan sembab (moon face), timbul ruam berwarna merah muda meluas (crazy pavement dermatosis), nafsu makan menurun, rambut menipis, berwarna merah seperti rambut jagung, dan mudah rontok, perut buncit, punggung kaki dan tangan bengkak dan sering rewel. - Marasmus
Jenis gizi buruk marasmus disebabkan karena tubuh kekurangan karbohidrat, kalori, dan protein. Penyakit marasmus sering ditemukan di kawasan negara Afrika dan wilayah konflik menyebabkan kelaparan akut. Kebanyakan anak-anak atau bayi berusia di bawah satu tahun mengalami gizi buruk marasmus ini.
Penyebab marasmus beragam, seperti kurang makan, tubuh infeksi, bawaan lahir, lahir prematur, dan faktor lingkungan. Gizi buruk marasmus pada anak dapat diketahui dengan ciri-ciri seperti tubuh sangat kurus sampai terlihat seperti tengkorak, tulang pipi dan dagu kelihatan menonjol, kulit kering, keriput, dan kendor, tidak mampu beraktivitas dengan normal, suhu tubuh yang rendah, wajah anak tampak lebih tua, dan sering disertai penyakit infeksi (diare kronik dan TBC) - Marasmik-kwashiorkor
Marasmik-kwashiorkor merupakan penyakit gizi buruk karena tubuh kekurangan kandungan protein dan karbohidrat.
Seperti namanya, jenis gizi buruk ini gabungan antara marasmus dan kwashiorkor. Kondisi ini terbilang cukup serius. Pasalnya, dapat menyebabkan anak rabun senja, rentan terinfeksi penyakit, dan daya tangkap otak menurun.
Kenaikan Berat Badan Harus Selalu Di Pantau
Meski tumbuh kembang balita berbeda-beda namun tetap harus diperhatikan setiap bulannya. Harus rutin setiap bulan diukur berat badan, tinggi badan, lingkar kepala, lingkar lengan setidaknya sampai usia dua tahun.
Jika pertumbuhan balita tidak mengalami kenaikan maka harus segera diperbaiki. Kalau tidak optimal harus segera digali. Utamanya usia nol bulan sejak kita tahu kita hamil sampai dia usia dua tahun adalah golden period di mana otak manusia sudah berkembang hingga 80 persen yang mana ujung-ujungnya akan memengaruhi gizi dan tinggi badan anak ke depan.
Jika memang balita kurang gizi maka harus ditelusuri, untuk bayi lahir hingga usia 6 bulan apakah cara menyusuinya sudah benar, adakah penyakit penyerta bawaan, kalau usia lebih dari enam bulan apakah cara memberi MPASI sudah benar.
Kita lihat pemberian makanan sesuai dengan feeding rules tidak apakah waktu tepat, tekstur tepat, apakah isinya sudah adekuat, apakah frekuensi sesuai waktu kah
Anak dengan kurang gizi akan mempengaruhi keaktifannya dalam sehari-hari dan sangat dapat mempengaruhi perkembanganya kemudian hari. Anak kurang gizi bisa dilihat anak jadi lemah, kurang ceria dan tidak aktif.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.