Hallo bunda, sudah taukah ciri-ciri apabila perut bayi kembung? Bila diketuk berbunyi pung pung pung dan biasanya akan gelisah, rewel dan menangis kesakitan. Nah Bunda penyebab perut bayi kembung diantaranya adalah posiisi menyusui yang salah, pola minum ASI yang terlalu cepat, menelan terlalu banyak udara atau mencerna makanan tertentu. Sehingga membuat gas terjebak di dalam perut. Dari beberapa penyebab perut kembung pada bayi, posisi menyusui yang salah lah yang paling sering di alami bayi di bawah 6 bulan. kenapa demikian? simak penjelasannya di bawah ya Bun!
Seperti Apakah Posisi Menyusui Yang Salah?
Posisi menyusui yang salah ini adalah salah satu penyebab perut kembung yang sering dialami bayi usia di bawah 6 bulan. Jadi Bunda posisi menyusui yang salah ini adalah posisi menyusui yang datar atau sampai tiduran maka mennghisap tidak adekuat dan banyak udara yang masuk, posisi menyusui yang benar adalah kepala bayi sedikit lebih tinggi dibanding perutnya. Atau bisa juga karena botol dot yang tidak masuk sempurna sehingga menyebabkan masuk udara.
Dalam hal ini, gas dapat berlebihan dan membuat rewel dikarenakan sistem gastrointestinal pada bayi belumlah matang. Itu sebabnya, mereka sering mengalami gas yang berlebihan yang ditandai dengan perut kembung serta buang angin. Kondisi ini biasanya akan membuat bayi lebih rewel. Tidak perlu dikhawatirkan karena keadaan ini tidaklah berbahaya.
Cara Menangani Perut Kembung
- Tummy Time
Posisi ini dapat menekan perut bayi dengan lembut dan membantu mendorong keluar gas yang terperangkap di perutnya. Tunggu setidaknya 30 menit setelah menyusui, untuk memungkinkan perut bayi Bunda tenang sebelum tummy time - Gendong bayi menghadap ke bawah
Cobalah menggendongnya dengan menghadap ke bawah dan tubuh bertumpu pada lengan Bunda serta dagunya berada di siku Bunda. Pastikan memiringkan kepalanya ke samping agar hidung atau mulutnya tidak tersumbat. Bawalah si kecil dalam posisi menghadap ke bawah, dengan tujuan memberikan tekanan lembut yang sama pada perutnya. - Sendawakan bayi setelah menyusui
Jangan lupa untuk selalu menyendawakan bayi setelah menyusui. Berikan bayi waktu beristirahat satu atau dua menit untuk menyusu, karena kemungkinan bayi menelan terlalu banyak udara dengan cepat. - Menyusui secara miring
Saat menyusui, pegang bayi dengan sudut yang lebih besar dan pastikan kepala serta lehernya sedikit lebih tinggi dari perutnya. Jagalah bayi tetap tegak selama 30 menit setelah menyusui agar dapat membantunya tetap nyaman.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.