Biasanya lingkar kepala bayi yang baru saja lahir yaitu 35cm dan berbentuk lonjong, meskipun perbedaan proses persalinan bisa membedakan bentuk kepala bayi Anda saat dilahirkan dan pada bayi yang alhir secra normal seringkali memiliki bentuk yang lebih lonjong dari bayi yang dilahirkan melalui proses caesar.
Mungkin sampai sekarang masih banyak orang yang belum mengenai bahwa lingkar kepala bisa mendeteksi kesehatan bayi. Seringkali aktifitas pemeriksaan pertumbuhan lingkar kepala dan kondisi ubun – ubun diabaikan oleh beberapa orang tua. Padahal sebaiknya saat anak Anda mendapatkan pemeriksaan berat dan tinggi badan baik di posyandu atau saat mendapatkan imunisasi sebaiknya lakukan pengukuran lingkar kepala bayi secara rutin untuk mengetahui perkembangan otak anak Anda.
Untuk mengamati kembang tumbuh anak sebaiknya lakukan sejak dini dan salah satunya untuk menghindari gangguan yang bisa dideteksi dari ukuran kepala anak di bawah usia 3 tahun. Sehingga pemeriksaan tidak hanya dilakukan untuk mengetahui berat badan dan tinggi badan anak saja.
Melakukan pengukuran lingkar kepala maka Anda bisa mengetahui gangguan perkembangan otak atau kesehatan lainnya dan dengan mengetahui sejak dini maka lebih mudah untuk mendapatkan pengobatan. Jadi pengukuran lingkar kepala merupakan pemeriksaan yang sama pentingnya dengan pemeriksaan yang lain.
Sebagian orang ada yang mengkaitkan ukuran lingkar kepala dan kecerdasan si anak padahal faktanya kedua hal tersebut tidak berkaitan sama sekali. Umumnya volume otak bayi yang baru lahir yaitu 350 gram dan volume otak bayi ini bisa dipengaruhi oleh diameter kepala bayi meskipun Anda harus ingat bahwa kecerdasan otak dan ukuran lingkar kepala tidak ada kaitannya.
Setiap bayi memiliki ukuran lingkar kepala yang berbeda dan biasanya para medis akan menentukan batas normal untuk bayi dengan mengukur lingkar kepala menggunakan skala Nellhaus. Ukuran lingkar kepala bayi yang normal yaitu 30-37 cm dan ukuran ini akan semakin bertambah pada pertumbuhan usia 0-3 bulan yaitu sampai 2 cm sedangkan pada usia 4-6 bulan biasanya akan mengalami pertumbuhan 1 cm perbulan. Selanjutkan di usia 6-12 bulan mengalami pertumbuhan 0,5 cm setiap bulannya dan terakhir usia anak balita hanya bertambah 50 cm sedangkan di usia 12 tahun ke atas ukurannya akan menetap.
Mendeteksi kesehatan dengan melalui lingkar kepala menggunakan skala Nellhaus dibedakan menjadi dua yaitu makrosefali dan mikrosefali. Pada kasus maikrosefali ukuran lingkar kepala akan lebih kecil dibandingkan dengan standar deviasai dari ukuran normal dan sedangkan apabila bayi mengalami kondisi dimana ukuran kepala bayi lebih besar dibandingkan dengan normalnya maka dinamakan makrosefali.
Walaupun pada kasus makrosefali sangat kecil pertumbuhan lingkar kepalanya tetapi ada baiknya jika Anda melakukan pemeriksaan dengan cermat serta minta bantuan ahli medis untuk mengetahui lebih tepat penanganan apabila diperlukan.
Dengan demikian informasi mengenai mendeteksi kesehatan bayi melalui lingkar kepala semoga penjelasan dari kami bisa bermanfaat dan menjadi referensi yang baik untuk Anda. Terima kasih sudah berkunjung di webiste kami.
- Faktor Penyebab Mata Bayi Lengket
- Apakah Bercak Putih Pada Lidah Bayi Berbahaya
- Mengenal Penyakit Hernia Pada Bayi
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.