×

Kenapa Bayiku Tiba-tiba Kentut Dan BAB Berbau Busuk?

Bagikan Artikel :

Kenapa Bayiku Tiba-tiba Kentut Dan BAB Berbau Busuk?

Mencium kentut dan BAB bayi sudah menjadi makanan sehari-hari bunda. Bau kentut dan BAB bayi menjadi ciri khas dan tentu setiap Bunda sudah mengenalinya. Tapi pernah gak sih Bun mencium kentut dan BAB bayi yang sangat bau, berbeda dengan biasanya. Tentu bunda panic dong apakah ini aman atau tidak.

Kentut adalah gas yang diproduksi oleh bakteri normal yang ada dalam usus bayi, serta empedu yang dikeluarkan hati. Bayi dapat membuang gas setidaknya 13-21 kali sehari karena mereka juga lebih berpeluang menelan udara. Bayi dapat tidak sengaja menelan gas saat menangis, menyusu, minum dari botol, hingga mengisap dot. Gas yang terjebak dalam perut ini akan dikeluarkan berupa kentut dan juga dapat melalui sendawa.

Penyebab Kentut Dan BAB Bayi Bau

Bau kentut bayi adalah penanda paling utama berapa lama tinja bayi berada dalam ususnya. Kentut bayi bau menandakan bahwa bakteri telah lama berkembang di dalam tinja. Di sisi lain, kentut bayi bau juga dapat menjadi tanda bahwa bayi mengalami alergi atau intoleransi makanan yang menyebabkan bau kentut menjadi sangat asam atau busuk.

Related Posts :

    Saat baru lahir, kentut bayi bau lebih sering dialami oleh bayi yang mengonsumsi susu formula. Sedangkan kentut pada bayi yang mengonsumsi ASI biasanya tidak berbau. Namun secara umum, kentut bayi bau akan lebih sering terjadi saat bayi telah berusia 6 bulan ke atas, sesudah mengonsumsi makanan padat. Apalagi setelah tiba waktunya makan berbagai makanan yang mengandung protein.

    Segera Hubungi Dokter Jka Kentut Dan BAB Bayi Berbau Tajam Disertai Dengan :

    • Demam tinggi.
    • Rewel.
    • Tidak buang air besar.
    • Buang air besar bercampur darah.
    • Muntah.
    • Perut kembung.
    • Terlihat kesakitan saat kentut atau buang air besar.
    • Terlihat melengkungkan punggungnya atau sering menggeliat karena tidak nyaman.
    • Munculnya lendir dapat menjadi tanda adanya intoleransi makanan atau pun infeksi.
    • Perubahan warna pada tinja bayi, terutama setelah mengonsumsi makanan baru. Tinja yang hitam mungkin menandakan adanya darah dari usus kecil atau lambung. Tinja putih adalah tanda bayi tidak memproduksi cukup empedu. Sedangkan warna merah pada tinja dapat menandakan adanya darah dari usus besar atau dubur.
    • Perubahan kepadatan tinja bayi, apakah menjadi semakin keras atau cair.

    Klasifikasi Jenis Bau Pada Kentut Dan BAB Bayi

    1. Bau busuk
      Jika Bunda menemukan bau busuk pada poop si kecil, patut dicurigai, adanya pembusukan yang tidak normal oleh bakteri di usus.
    2. Bau sangat asam
      Biasanya pertanda ada gangguan penyerapan gula atau yang sering kita sebut sebagai intoleransi laktosa, karena si kecil tidak dapat mengonsumsi susu sapi. Hal ini dapat diatasi dengan mengganti susu si kecil dengan susu kedelai. Bayi dengan ASI eksklusif umunya sangat jarang mengalami intoleransi laktosa.
    3. Bau amis
      Pada kondisi ini, kemungkinan terdapat infeksi amuba atau jamur. Jika Bunda menemukan kondisi ini pada si kecil, berarti si kecil perlu penanganan dokter.
      Jika bayi Bunda mengalami intoleransi laktosa, I Bunda dapat mensiasatinya dengan melanjutkan pemberian ASI karena ASI adalah makan terbaik bagi bayi. Selain itu, Bunda juga bisa memberikan mereka susu bebas laktosa dan sebaiknya bawa si kecil ke dokter spesialis anak untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : October 26, 2020

    Pertanyaan Pengunjung :

    Mens berkepanjangan

  • Oleh : Wiwin Anand
  • 5 tahun, 5 bulan yang lalu

    Mf bu saya sudah menikah 4 thn tapi blum dpat keturunan.. saya klo mens berhentinya lama hampir sebulan kadang sebulan lebih.. mens kaya gini udah 7 tahunan

    Usia Kehamilan

  • Oleh : Desy Lia
  • 1 tahun yang lalu

    Bak cara menghitung usia kandungan yg akurat gimana?

  • Oleh : Desy Lia
  • Kehamilan anak ke 2 setelah usia 40 tahun

  • Oleh : Fatima Nur Laina
  • 3 tahun, 5 bulan yang lalu

    Perkenalkan saya fatima, saya skrg usia 40 tahun, dan saat ini merencanakan kehamilan ke 2 dengan pernikanan yang ke 2. Saat ini setelah pernikan ke 7 tahun saya belum hamil lagi. Mohon bantu saran ya

  • Oleh : Fatima Nur Laina
  • Pendarahan kehamilan

  • Oleh : Ummu Tsabit
  • 1 tahun, 5 bulan yang lalu

    Tanggal 4 Mei, saya melalukan aktivitas seksual di malam hari, kemudian saya mendapati darah. Saya pikir itu darah haid. Lalu keesokan harinya, darah tidak muncul lagi. Saya berinisiatif melakukan kehamilan menggunakan tespek dan hasilnya garis dua tebal, mengingat beberapa hari yang lalu saya mengalami pusing, mual, dan lemas. Kemudian di tanggal 5 malam, saya mendapati darah seperti darah haid, banyak sekali dan merasakan nyeri pada perut. Apakah tespek tersebut menunjukkan positif palsu, dan apa yang harus saya lakukan?
    Terima kasih banyak.

  • Oleh : Ummu Tsabit
  • Keputihan

  • Oleh : Adelia Safa
  • 5 tahun, 6 bulan yang lalu

    Mau tanya nih, bagaimana ya cara alami mengobati keputihan yang terus menerus, padahal saya juga sudah mengganti celana dalam setiap hari, membasuh miss v setelah BAK, dan pokoknya mengikuti langkah seperti di internet. Soalnya kadang kadang keputihannya juga menimbulkan bau. Minta bantuannya ya. Terima kasih.

    Tanya Bidan