Banyak ibu yang tidak mengetahui bahwa posisi tidur tengkurap pada bayi adalah hal yang membahayakan. Memang beberapa bayi nyaman dan nyenyak tidur tengkurap. tapi jika dibiarkan bisa meningkatkan risiko sindrom bayi meninggal mendadak atau sudden infant death syndrome (SIDS). Rentang usia paling rawan untuk tidur tengkurap adalah saat bayi baru berusia 1-4 bulan.
Risiko Jika Dibiarkan Tidur Tengkurap
- Asupan oksigen terbatas
- Napas tersumbat
- Panas berlebih
- Sudden infat death syndrome (SIDS)
Posisi yang Tepat
Parents disarankan tetap menidurkan bayi dalam posisi tidur telentang hingga usia satu tahun. Pastikan untuk menjaga agar mulut dan hidungnya tidak terhalang oleh benda-benda yang bisa menutupi wajahnya.
Sebagian orang tua khawatir, bayi tidur telentang dapat tersedak ataupun menelan muntah yang seharusnya dikeluarkan. Namun, organisasi kesehatan anak asal Amerika menegaskan bahwa tidak tampak adanya peningkatan risiko tersebut pada bayi yang tidur telentang.
Bagaimana jika bayi tidur dalam posisi miring? Hal ini juga tidak disarankan oleh para ahli, sebab tetap ada risiko bayi akan bergerak selama tidur.
Saat bayi tidur telentang, ada kemungkinan pertumbuhan rambut bagian belakang kepala menjadi terhambat, hingga tampak botak. Namun, tak perlu khawatir, kondisi ini dapat diatasi dengan sesekali mengganti posisi tidur bayi di bawah pengawasan, atau dengan tummy time, yaitu bermain dalam posisi tengkurap. Posisi ini juga bisa mencegah perubahan bentuk kepala bayi menjadi tidak rata.
Tips Aman Menidurkan Bayi
• Pastikan kasur bayi tidak terlalu empuk dan memakai sprei yang pas. Jangan pernah menidurkan bayi pada tempat tidur air, bantal, sofa, kursi, ataupun permukaan empuk lainnya.
• Jangan menaruh bantal ekstra, selimut, atau boneka, dan jangan menggunakan bumper atau pelapis pada pinggiran boks bayi.
• Pakaikan baju yang nyaman dan tidak berlebihan pada bayi. Sesuaikan suhu ruang tidur bayi, agar tidak terlalu hangat dan tidak terlalu dingin.
• Hindari bayi dari asap rokok atau asap lainnya.
• Upayakan menyusui bayi Anda. Bukti ilmiah menunjukkan bahwa risiko sindrom kematian bayi mendadak dapat menurun dengan memberikan ASI pada bayi. Alasan yang diduga adalah karena ASI melindungi bayi dari infeksi yang meningkatkan risiko SIDS.
• Berikan dot bayi atau empeng setelah usia satu bulan, untuk membantunya tidur. Dot bayi tersebut diduga dapat menurunkan risiko SIDS. Namun, jika bayi menolak, jangan dipaksa.
• Bayi dengan dengan gangguan asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD), kemungkinan lebih baik tidur tengkurap. Konsultasikan dengan dokter anak untuk posisi tidur terbaik.
Usia Berapa Bayi Boleh Tidur Tengkurap ?
Sebaiknya bayi dibolehkan tidur tengkurap saat sudah bisa berguling sendiri. Biasanya usia 6 bulan ke atas. namun, orangtua harus ingat untuk selalu menidurkan bayi dalam posisi telentang. Dengan demikian risiko SIDS pun akan berkurang karena bayi bisa berguling sendiri saat dia merasa tidak nyaman dan tidak aman.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.