×

Keputihan menggumpal

Bagikan Artikel :

Home Diskusi Keputihan menggumpal

1 balasan, 6 tahun, 2 bulan yang lalu

Viewing 1 reply thread
  • Author
    Posts
    • #2045
    • debbyaprilyulia

selamat siang bu bidan, saya mau menanyakan tentang keputihan yang terkadang menggumpal, saya belum menikah, apakah ini berbahaya? dan bagaimana cara mengatasinya, ditunggu jawabannya ya bu

  • #2185
  • Citra Dewi Amd. Keb
  • Selamat sore terimakasih telah berkonsultasi kepada kami di http://www.curhatbidan.com
    Normalnya keputihan berwarna bening, konsistensi licin, encer dan sedikit lengket, tidak berbau dan tidak gatal. Jika anda mengalami keputihan menggumpal kemungkinan disebabkan oleh :
    1. Akhir dari haid
    Keputihan menggumpal bisa terjadi setelah haid berakhir. Keputihan ini berwarna bening atau putih, tanpa disertai rasa gatal dan tidak berbau. Kondisi ini wajar terjadi, dan tidak membutuhkan pengobatan apapun.
    Dalam keadaan normal, dinding vagina dan mulut rahim memiliki kelenjar untuk menghasilkan cairan. Hormon estrogen dan progesteron berada dalam kadar yang rendah pada akhir haid, sehingga produksi cairan vagina sangat kental dan cenderung menggumpal.
    2. Vaginosis bakteri
    Keputihan menggumpal bisa menjadi tanda infeksi bakteri Gardnerella vaginalis. Secara normal, bakteri ini memang terdapat di vagina. Bila jumlah bakteri ini terlalu banyak di vagina, infeksi yang menyebabkan keputihan menggumpal bisa terjadi.

    Keputihan yang disebabkan oleh infeksi bakteri Gardnerella vaginalis disebut penyakit vaginosis bakteri. Selain keputihan, gejala utama dari penyakit ini adalah bau amis menyengat di vagina. Bau amis akan semakin menyengat setelah Anda berhubungan intim dengan pasangan. Keputihan akibat vaginosis bakteri harus diobati dengan antibiotik.
    3. Kandidosis vagina
    Kandidosis vagina merupakan keputihan yang disebabkan oleh infeksi jamur Candida sp. Penyakit ini ditandai dengan keputihan menggumpal berwarna putih, seperti remah-remah keju, disertai dengan rasa gatal yang sangat mengganggu di daerah vagina.
    Wanita lanjut usia, penderita diabetes, atau obesitas lebih rentan mengalami keputihan karena infeksi jamur Candida sp. Pemberian antijamur dapat mengatasi keluhan ini. Umumnya, obat antijamur diberikan dalam bentuk tablet yang dimasukkan ke dalam vagina.
    Jika keputihan menggumpal terjadi terus menerus segera hubungi bidan atau dokter. Demikian penjelasan dari kami semoga dapat membantu, kami tunggu konsultasi berikutnya. Salam

    Viewing 1 reply thread
    Log In

    Bagikan Artikel :

    Tanya Bidan