Dalam kehidupan sehari-hari ibu hamil, pasti rentan terhadap resiko apapun. Mulai dari lingkungan, kebiasaan, makanan dan apapun itu yang masing-masing pasti memiliki sebuah ‘dampak’ terhadap kehamilannya. Bisa dampak yang berupa baik, dan bahkan dampak buruk. Untuk itu, sebaiknya ibu hamil harus tetap memperhatikan kesehariannya, ketika sedang didalam rumah, maupun diluar rumah.
Salah satu dampak buruk yang dapat membawa ketidaknyamanan pada janin dan ibu yang tidak bisa dihindarkan adalah polusi udara. Bagaimana tidak, sehari-hari kita hidup dikelilingi oleh udara, akan tetapi tidak semua lingkungan udara memiliki dampak buruk. Hanya perlu diperhatikan jika Anda adalah ibu hamil yang kebetulan tinggal di lingkungan padat perkotaan, yang penuh dengan asam kendaraan dll yang menimbulkan polusi di udara sebaiknya berjaga-jaga.
Pada sebuah studi disebutkan bahwa ibu hamil yang menghirup zat polusi udara berbahaya terlalu sering secara tidak sengaja atau tidak disadari akan memperngaruhi kehamilan. Dikatakan bahwa ibu hamil yang terlalu menghirup udara kotor akibat polusi dapat menyebabkan bobot bayi yang dilahirkan menjadi lebih rendah dibandingkan dengan ibu hamil lainnya yang tidak terlalu parah terpapar polusi udara. Beberapa contoh lingkungan yang membawa dampak terhadap polusi udara seperti asam knalpot kendaraat, pembangkit listrik bahkan partikel debu yang sangat dekat dengan Anda. Akan tetapi, tidak hanya itu dampak buruknya, resiko lainnya yang dapat menghantui ibu adalah kondisi bayi nantinya yang akan lebih mungkin menderita gangguan pernafasan setelah ia lahir.
Berikut ini, adalah beberapa kondisi yang bisa terjadi pada janin / kandungan ibu hamil yang terlalu sering berada dalam lingkungan yang memiliki polusi udara buruk, diantaranya :
- Membuat janin terkena asma.
- Paru-paru janin akan terganggu.
- Menyebabkan gangguan di saluran pernafasan pada ibu hamil yang akan berdampak juga pada janin.
- Memperburuk plasenta.
- Suplai Oksigen akan berkurang.
- Perkembangan janin mulai terganggu.
- Kecerdasan otak berkurang.
- Dapat merusak katup jantung janin.
- Mengalami gangguan pendengaran.
- Bayi lahir prematur.
- Bayi lahir dengan cacat, dan
- Janin meninggal dalam kandungan.
Semua dampak diatas sangat beresiko terhadap ibu hamil, juga janin. Hal tersebut tentu tidak boleh diabaikan begitu saja. Untuk itu, wajib bagi ibu hamil sadar dengan kondisi lingkungan yang dapat membahayakan kesehatannya, juga janin. Hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya Dampak Dari Polusi Udara Yang Membahayakan Bagi Ibu Hamil sebaiknya dilakukan terlebih dahulu dengan menggunaan masker khusus untuk ibu hamil agar tidak mudah terpapar polusi berbahaya.
Ketahui cara mencegah ibu hamil dari paparan polusi udara berbahaya, diantaranya :
1. Jauhi asap rokok, asap kendaraan, dan lain-lainnya yang terlihat dapat membahayakan.
Apakah Anda tau, dalam satu batang rokok saja sudah mengandung setidaknya 7000 bahan kimia berbahaya. Dan bagi perokok pasif (bukan perokok tetapi sering menghirup asapnya dikarenakan lingkungan) dapat menimbulkan resiko yang tidak kalah berbahaya, seperti terkena infeksi telinga, batuk, asma, dan pada wanita hamil dapat menyebabkan keguguran. Maka dari itu sebaiknya Anda menghindari lingkungan yang berpotensi terhadap asap-asap berbahaya.
2. Dengan menggunakan masker.
Salah satu cara terbaik yang bisa dilakukan untuk terhindar dari polusi berbahaya bagi ibu hamil adalah dengan menggunakan masker. Namun, Anda perlu tau bahwa jenis masker yang tepat untuk menutup polusi udara adalah masker yang berwana hijau dan putih dan dijual di apotik. Masker berwarna putih gunanya untuk menangkal polusi udara, sedangkan jika ibu hamil flu, ibu bisa membalikkan bagian masker yang berwarna putih yang menghadap ke muka sedangkan yang berwarna hijau berada di luar.
Perlu diingat bahwa masker jenis ini hanya untuk sekali pakai, jangan pakai berkali-kali dan bahkan mencuci masker tersebut untuk digunakan keesokan harinya, karena jelas jenis masker tersebut bukan untuk dipakai lama.
3. Mengetahui berita terkini.
Karena tingkat polusi udara di kota-kota besar uumnya dapat berubah setiap waktu, penting untuk ibu hamil mengetahui bagaimana kondisi diluar sana apakah akan penuh dengan polusi dari kendaraan-kendaraan padat di jalan, ataukah tidak. Jika memang ibu tidak memiliki kepentingan diluar sebaiknya tetap berada didalam rumah saja, namun jika tetap harus pergi keluar ingat untuk menggunakan masker.
Nantikan Info Bidan lainnya yang mudah-mudahan dapat bermanfaat untuk Anda. Terima kasih telah berkunjung pada situs ini, salam sehat untuk ibu dan buang hati 🙂
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.
