Bahaya Bahan Kimia Dari Perkakas Bagi Kesuburan Wanita – Bidan Online,- Tahukah anda jika peralatan rumah tangga yang sering anda pakai bisa menyebabkan anda susah hamil? Bukan tanpa alasan beberapa bahan kimia yang terkandung pada perkakas rumah tangga ternyata memiliki dampak buruk bagi kesuburan. Paparan bahan kimia dari perkakas rumah tangga yang terus dibiarkan maka akan berdampak pada kesuburan anda baik secara langsung maupun tidak langsung.
Tentunya tingkat kesuburan dinilai menjadi faktor yang sangat penting untuk membuka peluang terjadinya kehamilan. Apalagi untuk pasangan yang sedang menjalani program hamil maka banyak usaha yang harus di lakukan. Selain dengan mengkonsumsi makanan tertentu dan menerapkan gaya hidup sehat, menghindari beberapa kandungan yang dapat mempengaruhi kesuburan pun sangatlah penting. Salah satunya yaitu dengan menghindari paparan bahan kimia dari perkakas rumah tangga. Lalu bahan kimia apa saja yang berbahaya bagi kesubugran? Simak dibawah ini.
Pesitisida
Pesitisida menjadi bahan kimia yang banyak ditemukan pada
berbagai produk pembasmi hama. Dan sudah sangat jelas jika kadungan ini
memiliki efek yang sangat buruk bagi kesehatan, bahkan dapat
meningkatkan resiko kemandulan hingga keguguran pada wanita. Pesitisida
juga bisa terkandung pada buah-buahan ataupun sayuran guna membasmi hama
pada sayuran akhirnya penyemprotan pesitisida pun dilakukan. Lebih baik
memilih sayuran ataupun buah-buahan organik.
Bahan kimia anti lengket
Perkakas rumah tangga anti lengket tentunya banyak didapat dari panci ataupun wajan. Kedua barang tersebut tentunya menjadi barang yang sering digunakan setiap hari. Panci ataupun wajan anti lengket memang sangat disukai karena lebih mudah untuk dibersihkan. Namun tahukah anda jika wajan ataupun panci anti lengket tersebut menggunakan bahan kimia. Bahan kimia anti lengket dari wajan ataupun paci dapat masuk kedalam tubuh melalui makanan. Permukaan wajan ataupun panci yang tergores akan lebih mudah bercampur pada makanan yang akan dikonsumsi tentunya akan berakibat bagi kesehatan juga kesuburan.
Bahkan hal tersebut diperkuat dengan adanya pernyataan dari peneliti Denmark yang menemukan jika bahan kimia anti lengket yang berada dalam tubuh seorang pria akan mengandung asam perfluoralkyl yang lebih tinggi. Tentunya hal tersebut sangat berpengaruh pada kualitas sperma. Sangat di anjurkan untuk mengganti wajan anti lengket dengan wajan atau panci berbahan kaca, stainless steel ataupun periuk.
Glymes
Selanjutnya bahan kimia Glymes yang banyak ditemukan pada pembersih karpet, baterai lithium, tinta inkjet printer, juga cat. Bahan kimia Glymes dinilai memang cukup berbahaya bagi kesehatan juga kesuburan. Bahkan sebuah study menyebutkan jika para pekerja yang biasa menggunakan bahan kimia Glymes lebih tinggi resikonya terkena keguguran. Dan mungkin salah satu yang banyak di gunakan setiap hari yaitu pembersih karpet. Sebaiknya hindari pembersih karpet yang mengandung glymes, anda dapat menggantinya dengan bahan alami lainnya seperti baking soda ataupun cuka putih.
Phthalates
Bahan kimia yang satu ini memang menjasi bahan kimia
beracun yang banyak ditemukan dimana-dimana. Produk pengharum ataupun
parfum menjadi produk yang banyak mengandung phthalates. Tidak hanya
dari produk penghajrum saja bahan kimia ini juga sering ditemukan pada
kulit imitasi, tirai shower, deterjen, pelembut pakaian, sampo, sabun,
body spray, hairspray, lotion, juga produk perawatan lainnya. Sebuah
studi menyebutkan jika pria yang terpapar bahan kimia Phthalates yang
tinggi dapat menyebabkan kerusakan DNA dan kualitas sperma yang menurun.
Flame retardants
Bahan kimia yang satu ini banyak ditemukan pada
bahan karpet ataupun permukaan kursi mobil. Tidak hanya itu bahan kimia
flame retardants banyak di temukan pada elektronik, debu, busa furnitur,
juga karpet padding. Kadar flame retardants yang tinggi dalam darah
wanita maka akan mengalami peningkatkan kecenderungan sulit hamil.
Memilih bahan permukaan yang lebih aman bagi keseahatan seperti dari
bambu ataupun kayu.
BPA
Bahan kimia yang satu ini memang banyak digunakan pada berbagai produk dan sering juga disebut dengan bisphenol A. Bahan kimia yang satu ini banyak di temukan pada berbagai makanan kaleng, plastik no 7. Sebuah study menyebutkan jika pria yang telah terpapar bahan kimia BPA yang tinggi akan memilikin kualitas sperma yang rendah maka akan menyebabkan kesulitan dalam proses pembuahan. Menurut studi dari University of California menyebutkan jika wanita yang akan menjalani bayi tabung dan memiliki kadar BPA yang tinggi maka lebih sedikit memproduksi sel telur. Lebih baik hindari mengkonsumsi makanan kaleng juga lebih baik gunakan bahan-bahan yang terbuat dari kaca.
Baca juga:
Terapi Untuk Meningkatkan Kesuburan
Gejala Infetilitas Pada Wanita
Manfaat Omega 3 Untuk Meningkatkan Kesuburan
Manfaat Terapi Akupuntur Untuk Kesuburan
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.