×

Selaput Dara Palsu Bisa Menutupi Ketidakperawanan

Bagikan Artikel :

Selaput Dara Palsu Bisa Menutupi Ketidakperawanan

Masih beredarnya pemahaman yang keliru di masyarakat mengenai wanita yang masih perawan akan mengeluarkan darah dari vagina pada saat melakukan hubungan seksual. Berbagai studi medis dan ilmiah telah menyanggah asumsi tersebut dan menunjukkan tidak ada bukti yang dapat mendukungnya. Selaput dara ini relatif kurang pembuluh darah sehingga meskipun robek pengeluaran darahnya hanya sedikit atau bahkan tidak akan mengeluarkan darah.

Pengeluaran darah pada saat melakukan hubungan seksual pertama ini biasanya disebabkan oleh penetrasi/hubungan seksual yang dipaksakan karena otot vagian yang belum menyesuaikan benda yang akan masuk (penis) dan kurangnya lubrikasi (cairan pelicin) dapat menyebabkan luka goresan pada dinding vagina. Sehingga hal ini dapat menyebabkan pengeluran darah/noda darah pada sprei.

Related Posts :

    Asumsi masyarakat mengenai tanda keperawanan melalui pengeluaran darah saat melakukan hubungan seksual yang pertama hingga saat ini masih kuat. Sehingga alangkah baiknya sebelum menikah dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu secara medis. Hal ini agar wanita tidak menjadi pihak yang disalahkan ketika tidak mengeluarkan darah saat malam pertama.

    Penyebab Robeknya Selaput Dara/Hymen

    Hymen (selaput dara) adalah selaput berupa membran mukosa yang menutupi sebagian atau keseluruhan liang vagina dan biasanya akan robek saat melakukan hubungan seksual pertama, walaupun sering digunakan untuk menilai keperawanan, namun robeknya hymen atau selaput dara ini tidak bisa dijadikan tanda mutlak menilai keperawanan, karena robeknya hymen dapat disebabkan oleh beberapa hal selain dari hubungan seks, misalnya dengan mereganggkan tubuh secara berlebihan, aktivitas berlebihan seperti berolahraga, berkuda, bersepeda, senam. kecelakaan, dan akibat tindakan operasi di sekitar kemaluan.

    Cara Mengembalikan Keperawanan

    Secara fisik, untuk mengembalikan keutuhan selaput dara, terdapat sebuah prosedur dengan operasi hymenoplasty yang terbagi atas 2.

    • Simple himenoplasty yaitu bila selaput dara masih ada yang tersisa, dilakukan penjahitan sehingga selaput dara kembali ke bentuk semula

    • Alloplant dimana tidak ada sisa selaput dara sama sekali dan dilakukan pemasangan selaput dara buatan

    Alat Alternatif Untuk Bisa Mengeluarkan Darah Pada Saat Melakukah Hubungan Seksual

    Adapun alternatif yang sedang booming bagi wanita yang sebelumnya pernah melakukan hubungan seksual tanpa pernikahan. Beberapa wanita akan berusaha menutupi kesalahanya pada pasangan resminya dengan menggunakan alat selaput dara palsu. Selaput dara palsu digunakan oleh wanita yang inginkan pasangannya tidak curiga saat malam pertama. Jadi dengan menggunakan selaput dara palsu ini pria tidak akan curiga kalau wanita yang dinikahinya tidak perawan. Selaput dara palsu adalah salah satu cara paling praktis karena untuk menggunakan produk ini Anda tidak perlu operasi hymenoplasty. Cukup memeasukan alat ini ke vagina sesuai dengan petunjuk, maka seketika itu Anda seolah-olah akan perawan lagi seperti semula. Langkah ini memang sebagai salah satu antisipasi terjadinya kecurigaan dalam menjalin hubungan yang harmonis dengan pasangan Anda.

    Cara Kerja Selaput Dara Buatan

    Seluruh unsur bahan-bahan selaput dara buatan bisa larut dalam air bila ditempelkan ke mulut vagina, selaput dara buatan akan mengembang dan meleleh bila ada suhu panas, karena ditubuh manusia mempunyai suhu badan yang cukup panas untuk melelehkannnya,sehingga membuat vagina terasa sempit dan ketat seperti masih perawan. kantong membran tersebut akan pecah dan mengeluarkan darah yang tidak terlalu banyal ketika ada penetrasi.

    Setelah berhubungan, selaput dara palsu ini tidak akan terlihat lagi karena mencair keluar bersama darah buatan yang ada di dalam paket. Biasanya wanita yang menggunakan selaput dara ini akan sedikit akting mengerang kesakitan, berpura-pura malu agar pasangan anda tidak curiga.

    Selaput dara palsu terdiri dari selembar bahan tembus pandang yang mudah mencair, berukuran persegi, dengan cairan warna merah di bagian tengahnya. Benda ini digunakan untuk menciptakan efek perdarahan pada saat hubungan seksual pertama kali bagi para wanita yang sebelumnya sudah pernah melakukan hubungan seksual. Selaput dara tiruan ini dimasukkan ke dalam vagina wanita 15-20 menit sebelum melakukan hubungan seksual agar terlihat bahwa hubungan seksual yang dilakukan merupakan yang pertama kali karena mengeluarkan darah. Cairan merah serupa darah itu biasanya masih menetap di daerah vagina wanita sampai 24 jam setelah melakukan hubungan seksual.

    Dampak Penggunaan Selaput Dara Palsu

    Karena selaput dara tiruan ini belum diakui oleh badan kesehatan manapun, maka asal-usul pembuatan dan bahannya juga belum diketahui secara jelas. Penjual benda ini mengklaim bahwa bahan yang digunakan adalah selulosa larut air (sejenis serat), albumin (sejenis protein) dan pewarna merah makanan. Namun kebenarannya belum dapat dipastikan. Selain faktor keamanan karena jenis bahannya, faktor keamanan karena sterilitas bahan juga belum dapat dipastikan. Untuk itulah efek kesehatannya secara jangka pendek maupun jangka panjang belum dapat diketahui dengan jelas.

    Secara umum, segala penggunaan produk-produk pada daerah genitalia perlu mendapatkan perhatian dan kewaspadaan khusus karena memiliki potensi besar untuk menyebabkan alergi, iritasi, dan peradangan. Jika bahan-bahan yang digunakan tercemar bakteri-bakteri berbahaya maka kemungkinan terjadinya infeksi sangat besar. Bahkan bila infeksi, iritasi maupun peradangan terjadi dalam waktu lama maka terdapat potensi besar untuk terjadinya kanker pada daerah genitalia wanita yaitu pada daerah bibir kemaluan, vagina, leher rahim atau rahim.

    Penggunaan Selaput dara palsu Melanggar Norma Masyarakat

    Jangan salah, menggunakan selaput dara palsu adalah tindak penipuan dan melanggar norma hukum, selain itu menipu adalah perbuatan yang tercela dan berdosa yang kelak akan dipertanggung jawabkan dengan Tuhan. Berbicaralah apa adanya jika memang pernah khilaf dan melakukan hubungan seksual sebelumnya. Dan perlu di ingat kembali bahwa tidak semua selaput dara yang utuh mengeluarkan darah ketika berhubungan seksual untuk pertama kalinya

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : July 25, 2018

    Pertanyaan Pengunjung :

    Testpack garis 2 tetapi samar

  • Oleh : Ira Wati
  • 4 tahun, 10 bulan yang lalu

    Malam bu bidan, saya mau nanya, saya sudah melakukan testpack garisnya ada 2 tapi yg 1 samar 1 nya jelas, itu artinya apa ya bu? Kalau memang artinya saya positif hamil, kira” kapan saya harus periksa ke bidan atau USG ke dokter kandungan? Terima kasih.

    cara mengatasi alergi dingin

  • Oleh : lusia
  • 7 tahun, 2 bulan yang lalu

    Selamat siang bu bidan saya mau bertanya bagaimana cara mengatasi alergi dingin pada anak. Anaks aya berusia 10 tahun dan sering batuk berdahak bahkan sudah 2 minggu. Saya pernah bawa anak saya periksa ke dokter spesialis anak dan katanya batuk yang anak saya derita akibat dari cuaca dingin. mohon penjelasannya apakah anak saya harus bergantung terus pada obat

    Haid tidak normal

  • Oleh : Elva Elva
  • 3 tahun, 11 bulan yang lalu

    Saya haid hari pertama lancar, pada hari k-2 dan hari k-3 mens darah berubah menjadi bergumpal dan nyeri pada miss v ny dok, apakah berbahaya? Dan penyebab nya apa ya dok,?…

  • Oleh : Elva Elva
  • Berapa lama keputihan yang di alami masa remaja yang umur 16 tahun..?

  • Oleh : Dinda Febrianti
  • 4 tahun yang lalu

    Bu bidan saya mau tanya saya mulai keputihan pada saat saya sudah umur 14 tahun itu saya kelas 2 SMP sampek sekarang saya kelas 1 SMA belum berhenti juga keputihan saya..gimana bu bidan solusinya..?dan itu pun saya sekarang udah umur 16 tahun tapi belum mendapatkan menstruasi..dan berat badan saya sekarang 20kg apa itu juga berpengaruh dalam menstruasinya..?

  • Oleh : Dinda Febrianti
  • Organ kewanitaan

  • Oleh : Asmi Ruswita
  • 4 tahun, 5 bulan yang lalu

    Dok saya mau tanya, keluhan saya yaitu keputihan tapi bening dan sediki sedikit ingin pipis seperti anyang anyangan. Kalau buang air kecil sedikit panas jika setelah selesae buang air kecil. Apakah itu normal atau bagaimana dok solnya saya baru pertma kali mengalami seperti ini.
    Tlong jawabanya dok terimakasi

    Tanya Bidan