Untuk memiliki bandan yang sehat Anda tidak hanya makan makanan yang bergizi dan seimbang, tapi juga istirahat cukup dan olahraga rutin. Olahrga tidak boleh dilewatkan juga tidak boleh berlebihan. Jika berlebihan, olahraga ternyata berbahaya bagi kesehatan, bisa mengancam kerusakan jantung, ginjal dan sistem reproduksi. Bagaimana bisa?
Wanita Yang Berolahraga Berlebihan Menyebabkan Kemandulan
- Ada kondisi bernama Amenorrhea, di mana wanita mengalami masa berhenti menstruasi selama tiga bulan atau lebih gara-gara kebanyakan berolahraga. Jika siklus menstruasi berhenti maka apabila wanita yang ingin hamil mengalami kesulitan.
- Di dalam tubuh wanita yang berolahraga keras setiap hari memiliki kandungan tingkat kortisol yang tinggi. Sebaliknya tingkat hormon tiroid menurun. Faktor hormonal ini akan mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatasi stres yang pada gilirannya akan memberikan pengaruh negatif terhadap keseimbangan hormon yang berdampak buruk pada kesuburan.
- Olahraga yang terlalu keras akan membuat lemak dalam tubuh menurun. Padahal lemak ini dibutuhkan untuk menjaga tingkat kesuburan tubuh. Sehingga saat tubuh kekurangan lemak, maka kesuburan juga akan menurun.
Bagaimana Dengan Reproduksi Pria
Untuk kasus para pria, rupanya olahraga secara berlebihan juga mempengaruhi jumlah sperma. Olahraga berat tepatnya meningkatkan hormon testosteron, namun membuat hormon lain yang memproduksi sperma menjadi menurun. Lantas apa yang harus dilakukan? Adanya berbagai laporan tersebut bukan berarti Anda harus menghentikan kebiasaan berolahraga.
Kunci dari menjaga kesehatan sekaligus kebugaran memang berolahraga. Namun lakukan secara teratur. Lebih baik berolahraga dalam waktu singkat setiap hari daripada langsung beraktivitas fisik sepanjang hari.
Selain itu, perhatikan pola makan dengan baik. Pastikan Anda mendapatkan asupan kalori yang cukup untuk dibakar melalui olahraga dan aktivitas lainnya.
Tanda Jika Anda Berlebihan Berolahraga
- Menurunnya performa dan kinerja olahraga, meskipun Anda mengalami peningkatan pada intensitas dan volume latihan.
- Membuat latihan yang tampak ringan menjadi sulit Anda lakukan. Hal ini bisa menunjukkan gejala berupa peningkatan detak jantung secara tidak normal selama berolahraga.
- Kelelahan yang berlebihan, bahkan setelah lama tidak melakukan latihan.
- Timbul nyeri otot atau persendian yang terus-menerus akibat terlalu sering Anda gunakan selama berolahraga.
- Ketidakseimbangan metabolisme tubuh yang dapat menyebabkan tubuh kekurangan nutrisi yang bisa memicu komplikasi penyakit lain.
- Perubahan suasana hati, mudah marah, dan sulit fokus karena efek olahraga berlebihan bisa memengaruhi hormon stres, termasuk kortisol dan epinefrin.
- Mengalami gangguan tidur, seperti insomnia.
- Menurunnya nafsu makan.
Olahraga Ringan Yang Menyehatkan Reproduksi
- Yoga
- Berenang
- Jalan santai
- Bersepeda
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.