×

Cara Mendidik Anak Agar Tidak Cengeng

Bagikan Artikel :

Cara Mendidik Anak Agar Tidak Cengeng

Salah satu ungkapan kecewa adalah menangis. Baik bagi orang dewasa maupun anak-anak. Dan menangis adalah hal yang wajar saat sedih ataupun kecewa. Menangis akan lebih sering dialami oleh anak-anak. Bahkan hal yang sangat kecil saja bisa ditangisi. Nah bagi para ibu hal demikian jangan dianggap spele, karena anak yang hobi menangis berpeluang menjadi anak yang cengeng. Tentunya bagi seorang ibu tidak ingin melihat si kecil atau buah hatinya tumbuh menjadi cengeng (suka menangis).

Related Posts :

    Anak menjadi cengeng selain sifat bisa juga Karena ada beberapa faktor yang mempengaruhinya terutama faktor lingkungan. Oleh karena itu, orang tua memiliki peran penting dalam memberikan pola asuh kepada anaknya.

    Tips Agar Anak Tidak Cengeng

    1. Kenali Karakter Si Kecil
      Agar si kecil tidak menjadi cengeng, ada baiknya Anda mengenali sifat dan karakternya terlebih dahulu. Karakter anak bisa kita lihat saat bermain bersama temannya. Anak akan cenderung memiliki karakter sensitif ketika mereka saat bermain sering tersinggung. Dengan mengenali karakternya, Anda kemudian bisa menentukan pola asuh seperti apa yang tepat untuk si kecil.
    2. Pola makan
      Pola makan ternyata sangat berpengaruh terhadap merengek atau tidaknya anak. Jika orangtua terbiasa memberikan permen, minuman ringan, ataupun olahan setiap kali anak merengek, bisa jadi anak menjadikan rengekan tersebut demi mendapatkan asupan tersebut.
      Perhatikan kebiasaan makan anak dan hubungkan perilaku mereka. Mungkin beberapa perubahan sederhana akan memberikan perbedaan.
    3. Tidak Berteriak
      Saat anak terjatuh atau telah melakukan kesalahan, para orang tua biasanya akan spontan berteriak karena kaget. Tahukah Anda, jika teriakan tersebut justru membuat anak ketakutan dan sering menangis. Bahkan, karena teriakan tersebut anak akan terus menangis dan lama kelamaan karena kebiasaan anak Anda akan menjadi anak cengeng dan menangis saat terjatuh.
    4. Jangan Menakut-nakuti
      Banyak orang tua yang mengancam ataupun menakut-nakuti saat anak menangis. Hal tersebut 7 nya agar anak tidak menangis lagi. Misalnya, “kalau nggak diem nanti Pak polisinya datang lho”. Hal seperti ini sebaiknya jangan dilakukan, karena justru akan membuat lebih cengeng dan juga penakut. Daripada menakuti lebih baik membuat keadaan lebih aman dan nyaman
    5. Jangan Mudah Terpancing Sama Strategi Anak
      Bisa jadi anak cengeng karena mereka menganggap menangis sebagai senjata mereka untuk melunakkan hati orang tua nya. Coba Anda ingat-ingat, pernah memberikan sesuatu untuk membuat anak cepat diam saat menangis? Kalau memang begitu, ini bisa jadi alasan anak cengeng Karena menangis bisa dijadikan senjatanya untuk minta sesuatu. Sebaiknya jangan membelikan sesuatu dengan tujuan agar anak diam disaat menangis.
    6. Perhatikan Tontonan Anak
      Usia anak-anak masih suka berpengaruh dan suka meniru. Bisa jadi kebiasaan cengeng ini di dapat dari tontonan film kartun di YouTube ataupun televisi. Ketika melihat tokoh kartun atau anak lain di televisi menangis atau cengeng, bisa jadi si kecil menganggap cengeng sebagai solusi sehingga menjadikannya kebiasaan.
    7. Mengajari Cara Mengaplikasikan Emosi
      Bisa jadi anak sering Menangis karena belum tahu jenis apresiasi lain yang bisa dilakukan. Jelaskan lah jenis-jenis emosi ajarkan cara yang tepat untuk mengapresiasinya. Ajari anak cara menyampaikan perasaan secara verbal seperti “aku tidak suka”/ “aku marah”/ “aku sedih”
      Ketika anak sudah mulai bisa menyampaikan emosinya secara verbal, orangtua harus memberikan respon yang hangat dan penuh perhatian. Jangan pernah menganggap remeh. Masalah yang Nampak sepele di mata orangtua, bisa jadi masalah super besar untuk anak

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : November 7, 2021

    Pertanyaan Pengunjung :

    Menstruasi sebulan 2x

  • Oleh : Aini Adel
  • 4 tahun yang lalu

    Malam dok, jadi saya pas tanggal 4 Juli menstrusi sampe tanggal 9.n dan tanggal 27 Juli saya menstruasi lgi. Sampe tanggal 2 Agustus. Bulan Agustus saya belum mengalami menstruasi . Dan terakhir berhubungan dengan suami tanggal 27 Agustus dan suami ejakulasi diluar . Tpi kata suami masuk sedikit cairan maninya ke dalam. Kira kira saya hamil apa ga ya dok ? Soalnya payudara udah sakit dan kalo pagi mual

  • Oleh : Aini Adel
  • Benjolan di vagina

  • Oleh : Ahmad Hilmi
  • 3 tahun, 8 bulan yang lalu

    Istri saya pernah oprasi karena si sekitar vagina ada benjolan.tapi gk lama kemudian benjolan tersebut ada lagi,jika datang bulan terasa nyeri,mohon solusinya …

  • Oleh : Ahmad Hilmi
  • Mentrulasi

  • Oleh : Fidella Annaumi
  • 5 tahun, 3 bulan yang lalu

    Halo dok mau tanya, usia saya 18 tahun yang sedang sibuk cari kuiah dok, haid saya sellu lancar meski agak panjang sekitar 10 harian, tapi mulai bulan lalu saya haid berwarna hitam dari awal haid sampai akhir dok, dan setelah 11 hari saya haid lagi dengam keadaan yang sama dok haid berwarna hitam, tidak menggumpal, dan hanya sedikit sekali dok seperti flek saja dan berlangsung 13 hari dok, lalu setelah 6 hari flek lagi dok sekarang sudah memasuki 2 hari dari awal flek terakhir dok, apakah ini penyakit?

    Haid & Hormon

  • Oleh : feby fauziah
  • 1 tahun, 6 bulan yang lalu

    assalamualaikum dok, usia saya masih 18 tahun, tapi sudah 3 bulan saya tidak haid haid, apakah ini wajar pada remaja, apa bagaimana ?

  • Oleh : feby fauziah
  • resiko petting

  • Oleh : Asep Lambo
  • 2 tahun, 1 bulan yang lalu

    Izin bertanya,
    Tanggal 14 adalah awal pertama saya menstruasi dan berhenti di tanggal 19

    Di tanggal 22 saya melakukan petting dengan pasangan saya(dengan pakaian lengkap CD dan celana),apakah beresiko hamil?

    Terus di tanggal 28 ini saya mengalami pengeluaran cairan,ciri cairannya bening, apakah ini pertanda hamil?atau pertanda saya sedang masa subur saya?
    Terimakasih:)

  • Oleh : Asep Lambo
  • Tanya Bidan