×

Kenapa Sih Si Kecil Susah Diajak Tidur Siang?

Bagikan Artikel :

Kenapa Sih Si Kecil Susah Diajak Tidur Siang?

Lelah, pusing, penat… rasanya ingin deh istirahat atau tidur siang. Tapi si kecil suka sulit di ajak tidur. Kalau dipaksa terus-menerus dapat memicu kemarahannya dan semakin membenci saat diminta tidur siang. Si kecil seolah tidak ingin melewatkan sedikit waktunya yang bisa digunakan untuk bermain dipakai tidur siang.
Nah kali ini Bidan Citra akan share mengenai beberapa alasan si kecil susah diajak tidur siang,. Yuk simak di bawah ini!

  1. Kelelahan membuat anak sulit tidur dengan tenang
    Aktivitas keseharian si Kecil terkadang memang membuatnya merasa kelelahan. Apalagi kalau terlalu sibuk bermain tanpa ada jeda.
    Bahkan tak jarang saat sudah merasa asik, si Kecil akan berusaha menolak tidur siang. Alasannya hanya ingin selalu main dan main tanpa henti. Mungkin kata-kata anak mama yang menolak tidur siang terdengar tidak akal, apalagi rasa lelah karena banyak aktivitas seharusnya membuat ia tertidur lelap.
    Namun, perlu diketahui kalau saat si Kecil berada di tahap lelah ada hormon stres yang terus mengalir ke darah. Mulai dari kortisol dan adrenalin dapat membuat dirinya sulit untuk tidur dengan tenang.
  2. Merasa takut berpisah dari orangtua
    Ma, sadar tidak kalau salah satu pemicu si Kecil susah tidur siang karena takut berpisah dari orangtuanya?
    Perlu diketahui kalau kondisi ini sangatlah normal terjadi. Apalagi ketika tidur, si Kecil merasa sendiri di kamar. Ketakutan inilah yang membuat dirinya sulit tidur karena ingin selalu ditemani dan merasa dekat bersama orangtuanya.
    Bila ingin membantu si Kecil tertidur, usahakan tidak mengajaknya sekedar ngobrol, bernyanyi atau memberikannya makan. Bantu si Kecil untuk tidur dengan memberikan pelukan atau sekedar mengelus punggungnya secara perlahan agar semakin memberikan kenyamanan.
    Jika anak mama takut gelap, cobalah untuk tidak mematikan lampu tidur. Biarkan ada lampu yang setidaknya membantu si Kecil merasa nyaman.
  3. Terlalu aktif bergerak membuat anak sulit tidur
    Penyebab si Kecil susah tidur siang, salah satunya disebabkan karena terlalu aktif bergerak. Apalagi saat usianya yang sudah menginjak di atas dua tahun, fisik dan tenaganya akan semakin kuat. Bahkan fase tumbuh kembangnya sedang bagus-bagusnya memicu anak mama sulit untuk diajak tidur.
    Kondisi inilah yang mendorong si Kecil lebih banyak menyalurkan energinya. Banyaknya energi yang dimiliki, secara tidak langsung anak mama seolah tidak mau kehilangan kesempatan untuk bermain-main di lingkungan sekitar walau sudah waktunya tidur. Bahkan menghiraukan rasa kantuknya karena tetap ingin aktif bergerak dan berkegiatan sampai malam hari.
    Untuk mengatasi situasi ini, Mama harus bisa membuat si Kecil merasa nyaman hingga benar-benar membuatnya mengantuk. Usahakan membuat suasana yang santai dan menenangkan, seperti menyanyikan lagu sebelum tidur, membacakan cerita atau dongeng hingga menggunakan aroma terapi agar tubuhnya semakin rileks.
  4. Memiliki kebiasaan atau suka mengulur-ulur waktu tidurnya
    Selain mengalami fase tumbuh kembangnya, kebiasaan suka mengulur-ulur waktu dapat meningkatkan si Kecil susah saat diajak tidur. Beberapa kasus, orangtua selalu mengeluh karena anaknya senang sekali mengulur waktu agar tidak diminta tidur siang.
    Misalnya saja, si Kecil selalu ingin bermanja-manjaan, ingin dibacakan cerita dari berbagai buku, terus meminta ke kamar mandi dengan alasan kebelet dan berbagai kebiasaan lainnya. Untuk mengatasi masalah ini, ada baiknya Mama berusaha membuat sebuah kesepakatan dalam menentukan waktu tidurnya. Buatlah jadwal rutinitas sebelum waktu tidur, sehingga tidak ada alasan lagi untuk mengulur waktu.
    Selain itu, Mama bisa mengubah suasana rumah di saat sudah waktunya jam tidur seperti mematikan televisi atau tidak bermain gadget.
  5. Takut mengalami mimpi buruk
    Mimpi buruk tentu sangat membuat seseorang merasa tidak nyaman ya, Ma. Apalagi kalau mimpi buruk seakan terus-menerus terjadi.
    Meskipun mimpi buruk tidak membahayakan, namun tanpa disadari ini dapat membuatnya merasa trauma dan ketakutan secara berlebih. Bila si Kecil sedang mengalami mimpi buruk, cobalah untuk menenangkan perasaannya hingga benar-benar kembali nyaman.
    Itulah beberapa penyebab anak-anak susah tidur siang. Sebagai orangtua, Mama harus bisa memastikan tidurnya selalu cukup dan memiliki jadwal tidur yang teratur. Bila ada gangguan tidur atau si Kecil terus bermimpi buruk, sehingga terasa mengganggu cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter anak.

Tips Agar Anak Mau Diajak Tidur Siang

  1. Memperbanyak aktivitas di pagi hari. Aktivitas anak yang padat di pagi hari akan membuat energi anak menjadi berkurang dan mudah lelah. Dia pun lebih mudah untuk diajak tidur siang.
  2. Membuat suasana tidur yang nyaman. Ruang tidur yang nyaman, tenang, dan sejuk merupakan salah satu faktor pendukung anak mau untuk diajak tidur siang tanpa paksaan.
  3. Buat waktu tidur yang sama setiap hari sehingga pada waktu ini si Kecil akan terbiasa untuk tidur dan mudah mengantuk di waktu tersebut.
  4. Beberapa saat sebelum datangnya tidur siang, kurangi aktivitas si Kecil. Pilihlah aktivitas yang lebih tenang dan tidak melibatkan banyak pergerakan tubuh. Hal ini diperlukan untuk mengondisikan suasana menuju momen tidur.

About : Citra Dewi Amd. Keb

Citra Dewi Amd. Keb

Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : August 25, 2021

    Pertanyaan Pengunjung :

    Kehamilan

  • Oleh : Novia Vidiyana
  • 5 tahun, 9 bulan yang lalu

    Sya terakir haid tgl 28 juni 2019 , dan skrang saya mengalami tanda” , mual” , perut kram , payudara sakit apakah bisa di katakan sya hamil… tpi tgl menstruasi blum tiba …

    Normalkah Kentut Melalui Vagina?

  • Oleh : Salma Syarifah Latipah
  • 6 tahun, 7 bulan yang lalu

    Selamat siang bu bidan, saya mau tanya nih usia saya sekarang mau menginjak 20 tahun. Keluhan saya ini selalu kentut atau buang gas lewat vagina, apakah itu normal-normal saja untuk saya yang belum pernah melakukan hubungan suami istri? jika itu bahaya, apa yang harus saya lakukan bu? Terimakasih ditunggu jawabannya.

    Keluarnya bercak darah

  • Oleh : ade
  • 7 tahun, 5 bulan yang lalu

    Memasuki usia kehamilan bulan ketiga, keluar bercak darah dan saya langsung periksa sama bidan dan diberi obat. Ketika obatnya udah habis bercak darah kembali keluar. Apakah pertanda bayi tidak berkembang ?

    Benjolan

  • Oleh : Dinda Putei
  • 4 tahun, 6 bulan yang lalu

    Bagaimana cara mengatasi benjolan dekat kemaluan dan paha, benjolannya cuma 1 buk, tapi bisa dipegang
    dan seperti kelenjer, dan terasa sedikit sakit.

  • Oleh : Dinda Putei
  • Makanan yang dilarang untuk anak yang selesai sunat

  • Oleh : Iis ismayanti
  • 7 tahun, 9 bulan yang lalu

    Selamat pagi bu bidan, saya mau bertanya apakah ada pantangan makanan untuk anak yang saat ini baru sunat takutnya jika makan sembarangan akan berimbas pada luka sunat yang masih basah. Mohon penjelasannya trims.

    Tanya Bidan