Adakah orangtua yang geram kepada si Kecil, karena tiap dimintai tolong selalu menolak? Bahkan selalu bertanya-tanya ketika di suruh? Eits jangan langsung dimarahin yah Bun!
Sebetulnya penolakan ini dimulai saat anak berusia 2,5 tahun. Ini adalah salah satu cara mereka untuk menunjukkan self-autonomy, di mana anak ingin bebas mengintergrasikan tindakan yang dijalankan tanpa terikat atau mendapat kontrol dari orang lain termasuk dari orang tua.
Pada tahap ini sebenarnya anak sedang belajar untuk membuat keputusan sendiri, jadi Bunda perlu mendukung proses belajarnya dan jangan terburu kebawa emosi ya jika menghadapi anak seperti ini.
Lakukan Ini Jika Si Kecil Menolak
- Berikan peringatan waktu
Untuk contoh kasus Si Kecil yang menolak untuk mandi, Bunda bisa memperingatkannya 15 menit sebelum waktunya mandi, agar ia sudah mempersiapkan diri bahwa sebentar lagi ia harus berhenti bermain karena sudah waktunya untuk mandi.
Begitu juga ketika ingin menyudahi anak untuk mandi, berikan peringatan sebelumnya kepada anak. - Abaikan perilakunya dengan menggunakan psikologi terbalik
Misalnya, “Jadi kamu tidak mau mandi, ya tidak apa2, nanti badannya jadi bau lho terus banyak kumannya”.
Dengan menggunakan psikologi terbalik anak akan berpikir bahwa Bunda mengabaikan atau tidak peduli terhadap reaksi penolakannya, dan justru akan membuat anak berpikir untuk berbuat sebaliknya agar mendapatkan respon dari Bunda. - Tegas dalam bersikap
Dalam mendisiplinkan anak sebaiknya lakukan dengan tegas bukan dengan mengomelinya, karena anak justru akan mengabaikan atau semakin sulit untuk didisiplinkan. Berikan alasan yang jelas dan masuk akal ketika Bunda mengajari anak tentang sesuatu hal.
Jika Ketika Disuruh Si Kecil Hanya Bertanya-tanya
Jika anak mempertanyakan perintah yang diberikan atau malah bisa menolak dengan baik, ini tanda anak punya kemampuan untuk bersikap asertif. Hanya saja lingkungan mungkin belum terbiasa dengan sikap ini, terutama kearena anak diharapkan selalu menurut pada orang dewasa.
Kemampuan bersikap dan komunikasi asertif ini bukan hal yang mudah untuk ditumbuhkan karena butuh konsistensi dan contoh yang tepat dari orang tua.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.