Tanya Bidan – Dimasa kehamilan, mungkin ibu akan mengalami beberapa kali kontraksi namun hal itu bukanlah tanda tanda anda akan melahirkan, karena kontraksi yang dirasakan terjadi sebelum mencapai usia persalinan dan sifatnya pun berbeda dengan yang asli, dan itulah yang dinamakan sebagai kontraksi palsu.
Dalam dunia medis kontraksi palsu ini dikenal dengan Braxton Hicks, yang mana merupkaan cara tubuh ibu hamil untuk bersiap siap dari jauh jauh hari, dan mengkondisikan rahim serta jalan lahir supaya nantinya siap untuk melakukan persalinan. Kontraksi melahirkan yang asli tentunya memiliki karakteristik yang khas, sehingga kita akan bisa untuk membedakan apakah itu kontraksi palsu atau asli.
Ciri ciri Kontraksi Palsu atau Braxton Hicks
Beberapa diantara wanita menggambarkan kontraksi palsu ini seperti adanya pengetatan atau mengalaminya pengencangan perut yang hilang timbul. Tak sedikit wanita yang mengatakan bahwa kontraksi palsu tersebut layaknya kram menstruasi ringan. Kontraksi Braxton Hicks mungkin akan terasa sedikit tidak nyaman, namun ini bukanlah tanda tanda persalinan, maka dari itu disebut dengan kontraksi palsu.
Kontraksi Braxton Hicks memiliki sifat sebagai berikut:
- Tidak terlalu menyakitkan
- Dan tidak terjadi secara berkala
- Munculnya kontraksi jarang
- Dan tidak akan menjadi seperti saat berjalan
- Waktu terjadinya lebih sebentar
- Dan semakin lama kontraksinya tidak semakin kuat.
Pada umumnya kontraksi palsu ini biasa dialami ibu hamil pada trisemester ketiga atau akhir semester kedua. Dan ini normal terjadi, jadi anda tidak perlu untuk khawatir. Namun bila kontraksi yang terjadi membuat anda terganggu dan tidak nayaman, ada langkah yang bisa dilakukan untuk meringankannya :
- Jalan jalan, karena kontraksi persalinan palsu sering berhenti apabila anda mengubah posisi atau bangun dan melakukan gerakan.
- Istirahatkan dan tidur yang cukup
- Buat badan anda tambah rileks seperti dengan mandi air hangat atau bisa dengan mendengarkan musik.
Tanda tanda Kontraksi Melahirkan (ASLI)
Kontraksi persalinan asli akan menimbulkan rasa sakit dan tekanan dipanggul dan juga disertai ketidaknyamanan atau rasa sakit dipunggung atau juga pada perut bagian bawah. Dan beberapa wanita mungkin akan merasa sakit pada daerah paha bagian dalam atau selangkangan. Rasa sakit ini datang dan pergi secara berkala dan frekuensi serta intensitasnya akan terjadi semakin kuat seiring mendekatinya waktu melahirkan.
Baca Juga : Tips Ibu Hamil Melahirkan Normal Dengan Bayi Yang Sehat
Diantara ibu hamil, menggambarkan kontraksi melahirkan ini terasa seperti kram menstruasi yang kuat, sementara ada ibu lain menggambarkannya seperti mulas saat kram diare. Dan jika terjadi hal demikian sebaiknya anda segera kedokter atau bidan kandungan, tanda itu juga biasanya diikuti dengan tanda tanda berikut ini :
- Kontraksi terjadi setiap 10 menit atau lebih dari lima kontraksi dalam satu jam
- Kontraksi biasa atau juga rasa sakit dipunggung atau pada perut bagian bawah.
- Adanya peningkatan tekanan panggul atau pada vagina
- Keluarnya pendarahan dari jalan lahir
- Keluarnya cairan banyak dari jalan lahir.
Membandingkan Kontraksi Asli atau Palsu
Supaya lebih mudah, berikut ini ada beberapa tanda yang bisa anda jadikan sebagai pedoman guna membedakan apakah kontraksi ini palsu atau kontraksi melahirkan, sebagai rangkuman seperti apa yang dijelaskan diatas
Seberapa sering terjadinya kontraksi yang dialami ?
- Kontraksi palsu : sering tidak terlalu dan jarang terjadinya.
- Kontraksi melahirkan : Kontraksi akan datang secara berkala dan berlangsung kurang lebih selama 30-70 detik. Dengan berjalannya waktu akan menjadi lebih sering dan kuat
Apakah ada perubahan setelah anda merubah posisi ?
- Kontraksi palsu : Kontraksi palsu mungkin akan berhenti saat anda berjalan atau istirahat, bahkan saat anda mengubah posisi kontraksi akan berhenti.
- Kontraksi Asli : Kontraksi akan terus terjadi meskipun anda mengubah atau memindahkan posisi. Dan akan terus saja terjadi meskipun anda beristirahat.
Seberapa kuatnya kontraksi yang tejadi ?
- Kontraksi palsu : biasanya lemah dan tidak begitu kuat, atau mungkin kuat pada awalnya dan kemudian menjadi lemah.
- Kontraksi melahirkan: Kontraksi yang terjadi kuat dan akan semakin kuat lagi.
Pada bagian mana yang terasa sakit ?
- Kontraksi palsu: Biasanya akan terasa sakit pada perut bagian depan atau panggul.
- Kontraksi melahirkan: kontraksi terjadi lebih intens dan mungkin akan terasa sakit mulai dipunggung bawah dan juga bergerak keperut bagian depan. Atau mungkin diperut dan akan berpindah kepunggung.
Nah itulah beberapa diantaranya Tips Membedakan Kontraksi Palsu atau Melahirkan Bagi Ibu Hamil, jadi jangan sampai salah dengan kontraksi yang alami, cermati untuk setiap kontraksi yang terjadi, karena jika kontraksi terjadi sebelum waktu melahirkan kemungkinan kontraksi terjadi palsu.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.
