Sudah tahukah patung yang berjudul The Miraculous Journey yang dibuat oleh seinman inggris? Patung ini berbentuk janin di dalam rahim ibu dari mulai konsepsi/pembuahan hingga kelahiran seorang bayi. Patung raksasa janin ini terdiri dari 14 patung yang berbahan perunggu. Patung ini memiliki panjang 5 hingga 11 meter dengan berat keseluruhan 216 ton.
Patung janin raksasa ini berlokasi di Doha, Ibu Kota Qatar, karya ini diletakkan di luar Sidra Medical dan Research Centre. Otoritas kesehatan di sebuah rumah sakit Qatar bersiap untuk melakukan protes setelah hadirnya 14 patung perunggu raksasa.
Patung-patung tersebut awalnya diresmikan pada Oktober 2013 tetapi kemudian ditutup dari pandangan publik sampai beberapa minggu terakhir setelah berbagai protes di media sosial. Alasan resminya adalah untuk melindungi mereka dari pengerjaan pembangunan di rumah sakit.
Karya Seni Ini Yang Mencerminkan Visi Dan Misi Rumah Sakit Sidra
Instalasi terbuka yang luas, bernama The Miraculous Journey, menunjukkan janin yang tumbuh di rahim dan memuncak dengan patung 14 meter dengan bentuk bayi telanjang setelah lahir. Karya monumental terebut adalah pusat koleksi seni modern di Sidra Medicine Hospital, yang secara resmi dibuka kembali minggu ini di Doha, Qatar.
“Kami percaya hal ini mencerminkan sangat banyak misi Sidra, mengurus kesehatan wanita dan bayi,” kata Ms Layla Ibrahim Bacha, spesialis seni Yayasan Qatar yang didukung pemerintah.
“Saya pikir lokasinya sempurna, karena Anda dapat melihat banyak orang mengambil foto, saya pikir ini akan menjadi sebuah ikon.”
Menjadi Kontroversi Di Dunia Arab
Qatar yang merupakan negara kaya energi telah menjadi pembeli utama seni kontemporer. Dengan hal ini mereka berusaha untuk menggambarkan dirinya sebagai salah satu negara paling progresif dengan latar belakang persaingan yang sengit dengan rival negara teluk yang dipimpin oleh Arab Saudi.
Tetapi bukan berarti tidak ada kontroversi atas karya-karya Demian Hirst tersebut. Hirst mengakui bahwa karyanya itu mungkin terbukti kontroversial ketika pertama kali diluncurkan pada 2013.
“Anda tahu secara budaya, itu patung telanjang pertama di Timur Tengah. Ini sangat berani,” katanya kepada Doha News.
Para pejabat juga mengatur cara agar didirikan sebuah patung seorang bocah laki-laki membaca bagian dari Alquran tentang pembentukan kehidupan dalam upaya nyata untuk meredakan kritik.
Tapi Layla Ibrahim Bacha menyatakan bahwa salah satu tujuan dari pembuatan seni ini adalah agar mengandung perdebatan. “Kami tidak mengharapkan semua orang menyukai mereka. Kami tidak mengharapkan semua orang memahami mereka. Inilah sebabnya mengapa mereka benar-benar menciptakan elemen perdebatan ini, elemen pemikiran ini.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.
