×

Pemerkosaan Dalam Pernikahan Sering Terjadi! Bagaimana Bisa?

Bagikan Artikel :

Pemerkosaan Dalam Pernikahan Sering Terjadi! Bagaimana Bisa?

Pemerkosaan adalah sebuah topik yang selama ini dipandang sebagai aib dan tabu. Sulit rasanya bagi korban mengungkapkan tindakan pemerkosaan kepada hokum karena akan mencoreng nama baik hingga ke keluarga.

Pemerkosaan adalah jenis serangan seksual yang biasanya melibatkan hubungan seksual atau bentuk penetrasi seksual lainnya yang dilakukan terhadap seseorang tanpa persetujuan orang tersebut. Perbuatan tersebut dapat dilakukan dengan kekerasan fisik, pemaksaan, penyalahgunaan wewenang, atau terhadap orang yang tidak mampu memberikan persetujuan yang sah.

Jika hubungan seksual tidak disetujui oleh kedua pihak atau dalam unsur paksaan dan ancaman maka disebut pula dengan pemerkosaan. Sekalipun unsur pemaksaan dan ancaman ini pada suami istri maka tetap dikatakan pemerkosaan. Ada beberapa bentuk pemerkosaan pada suami istri, diantaranya :

  1. Battering rape: istri mengalami kekerasan fisik dan seksual sekaligus saat suami memaksa istri untuk melakukan hubungan seksual.
  2. Force-only rape: suami menggunakan kekuatan dan kekuasaannya untuk memaksa atau mengancam istri agar mau melakukan hubungan suami istri. Hal ini dilakukan manakala istri sebelumnya menolak.
  3. Obsessive rape: istri atau pasangan mendapat kekerasan seksual dalam bentuk perlakuan sadis dalam melakukan hubungan seksual, seperti suami melakukan kekerasan fisik dengan memukul, menarik rambut, mencekik atau bahkan menggunakan alat tajam yang melukai istri untuk mendapatkan kepuasan seksual.

Perlindungan Hukum terhadap Perempuan dari Marital Rape

Jangan takut melaporkan tindak kekerasan seksual kepada hokum. Setiap wanita yang menjadi korban akan dilindungi dan pemerkosa/tindak kekerasan seksual akan dihukum sesuai undang-undang yang berlaku. Beberapa ketentuan peraturan perundang-undangan telah dibuat untuk memberi perlindungan terhadap kekerasan terhadap perempuan. Diawali dengan pengaturan secara umum dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (“KUHP”) yang mengatur mengenai penganiayaan pada umumnya sebagaimana terdapat pada Pasal 351 dan 353 KUHP. Yang bertujuan untuk :

  1. mencegah segala bentuk kekerasan dalam rumah tangga
  2. melindungi korban kekerasan dalam rumah tangga;
  3. menindak pelaku kekerasan dalam rumah tangga; dan
  4. memelihara keutuhan rumah tangga yang harmonis dan sejahtera.

Efek Negatif Pemaksaan Hubungan Seksual

  1. Sakit dan nyeri di organ reproduksi
  2. perkosaan dalam rumah tangga bisa memicu atau menularkan infeksi/penyakit seksual,
  3. pusing
  4. gangguan kejiwaan pada pasangan
  5. merusak relasi pernikahan
  6. depresi hingga bunuh diri

About : Citra Dewi Amd. Keb

Citra Dewi Amd. Keb

Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : December 12, 2021

    Pertanyaan Pengunjung :

    cara menemukan g-spot pada wanita

  • Oleh : Gita Febian
  • 7 tahun, 3 bulan yang lalu

    bagi saya pasangan suami istri muda sangat susah menemukan gspot pada istri saya, takutnya tidak memuaskan. Bagaimana cara kita menemukan g spot pada pasangan kita ?

  • Oleh : Gita Febian
  • Menstruasi

  • Oleh : Putri Ainun
  • 2 tahun, 11 bulan yang lalu

    Dok saya mau tanya, selasa lalu saya berhubungan badan dengan suami saya tapi ejakulasi diluar suami saya ragu kalau ada sedikit sperma yang masuk kedalam vagina saya, kemudian hari sabtu saya haid lebih awal 4 hari dari biasanya, hari pertama keluar darah berwana merah muda kemudian hari kedua keluar darah berwarna merah gelap ada gumpalan darahnya saat hari ketiga darahnya berwarna merah muda dan tidak ada gumpalan darahnya. Apakah itu darah implantasi atau darah haid ya dok?

  • Oleh : Putri Ainun
  • Apakah keguguran dua kali bisa mengalami keguguran yang ketiga kali?

  • Oleh : Hilman Suhilman
  • 7 tahun yang lalu

    Selamat sore bu bidan , saya mau bertanya apabila sudah mengalami keguguran dua kali dan ingin hamil lagi apa saya akan mengalami keguguran seperti sebelumnya ?

    Kehamilan

  • Oleh : Sintya Safitri
  • 1 tahun, 3 bulan yang lalu

    Bu bidan saya telat haid 3 hari…dan kluar darah tp warna nya merah muda ..dan saya LG promil ..apa kah itu darah haid apa darah implantasi

  • Oleh : Sintya Safitri
  • Cara mengatasi gigi anak berantakan

  • Oleh : Reny Anggra
  • 7 tahun, 2 bulan yang lalu

    Selamat pagi, bu bidan saya mau curhat dong anak saya sekarang umur 5 tahun giginya cenderung hitam-hitam dan berantakan sekali. Anak saya juga susah bila di suruh sikat gigi bu bidan, saya takut nanti gigi anak saya makin berantakan saat tumbuh gigi baru. Gimana cara mengatasinya yah bu bidan ? Ditunggu balasan nya yah bu bidan

    Tanya Bidan