Ayah dan Bunda jangan marahi si Kecil ya saat dia sering bertanya. Apalagi sampai bilang “cerewet yah kamu!” atau “gak usah banyak Tanya deh, bikin ayah pusing”. Perlu diingat ya parents bahwa anak, usia 2 hingga 4 tahun adalah masa pembentukan kemampuan kognitif untuk memahami mengapa suatu hal dapat terjadi dan membuat koneksi logis antara satu hal dengan hal lainnya. Maka sangat penting bagi Anda untuk memberikan jawaban yang masuk akal.
Pertanyaan diajukan anak bukan untuk mengganggu Anda, melainkan sebuah tanda kehausannya akan pengetahuan. Segera obati pusing tujuh keliling Anda karena mengajukan pertanyaan adalah bagian penting dari perkembangan mental anak.
Alasan Anak Sering Bertanya
- Menunjukkan minat
Ragam pertanyaan si Kecil menunjukkan minat pada peristiwa atau pemandangan sekitarnya. Missal pertanyaan seperti “ada berapa banyak mobil yang sedang parker itu?”itu artinya ia minat di bidang logika atau matematika. - Belum paham
Keingintahuan yang belum terpenuhi akan membuat si Kecil terus bertanya sampai mendapat titik terang. Kalau ayah atau bunda sudah pernah menjawab tapi ia tetap bertanya yang sama, bisa jadi ia belum memahim penjelasan yang diberikan. - Cari perhatian
Selian belum paham bisa jadi anak lagi cari perhatian lho! Segera cari penyebabnya. Mungkin ia merasa diabaikan karena ayah bunda tak menemaninya bermain, terlalu sibuk dengna pekerjaan dan sejenisnya. Lakukan kontak mata saat berkomunikasinya.
Jangan Bosan Dengan Pertanyaan Anak
Dengan bertanya yang berulang anak bisa membangun daya ingat. Apalagi, buat anak mereka kadang butuh waktu sedikit lebih banyak untuk mencerna informasi baru.
seslain itu saat ayah dan bunda menjawab terus pertanyaan yang sama, anak akan menemukan kenyamanan. Anak yang terus mengulang pertanyaan itu juga meminta dukungan emosional dari kita untuk diperhatikan. Lalu Hoffman menyarankan agar kita sebagai orang tua untuk meluangkan waktu menjawab pertanyaan dari anak.
Jika mereka meminta alasan, kita harus memberikan alasan yang jelas. Tentunya, jangan pernah bosan kalau bolak-balik ditanya oleh anak. Sementara, kata dr I Gusti Ayu Nyoman Partiwi SpA MARS atau biasa dipanggil dr Tiwi, anak umur 1 tahun umumnya sudah bisa paham 70 kosakata. Untuk anak umur 2 tahun, dia bisa paham 1 kata dalam waktu 2 jam.
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan di Inggris tahun 2013 lalu, seorang anak mampu mengajukan hingga 300 pertanyaan setiap hari, dan terungkap juga bahwa anak perempuan 4 tahun lebih banyak bertanya dibandingkan anak laki-laki.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.
