×

Puasa Bukan Sekedar Bentuk Ibadah Saja, Tapi Juga Bermanfaat Terhadap Kesehatan Tubuh Lho!

Bagikan Artikel :

Puasa Bukan Sekedar Beribadah Saja, Tapi Juga Bermanfaat Terhadap Kesehatan Tubuh Lho!

Sahabat curhat bidan, tau gak sih ternyata puasa bukan hanya sekedar ibadah lho! Banyak penelitian yang menyatakan bahwa puasa baik untuk tubuh karena membantu detoksifikasi. Selain itu puasa juga bisa untuk menurunkan bisa berat badan, meningkatkan kecerdasan, menghindari dari penyakit kornis dan masih banyk lagi.

  1. Membakar lemak jahat di dalam tubuh
    Saat puasa, kalori yang terbakar akan lebih banyak dari kalori yang dikonsumsi, apalagi jika selagi berpuasa aktivitas tetap dilakukan seperti biasa. Setidaknya dalam delapan jam sehari, gula dan karbohidrat yang dikonsumsi pada hari itu terbakar habis, setelah itu tubuh memanfaatkan lemak untuk mendapatkan energy.
  2. Meningkatkan kecerdasan
    Puasa bisa memicu peningkatan produksi protein yang diproduksi otak atau BDNF. Protein ini membantu peremajaan dan regenerasi sel induk otak dan meningkatkan fungsi memori dan motor. Bahkan puasa dapat menunda timbulnya penyakit Parkinson dan Alzheimer.
  3. Meningkatkan hormon pertumbuhan manusia
    Puasa memicu kenaikan hormon pertumbuhan manusia (HGH), 1300 persen pada wanita, dan kenaikan 2000 persen pada pria. Mengapa ini penting? HGH membantu menurunkan berat badan tanpa kehilangan otot. Hormon ini juga membuat panjang umur dan mengatur metabolisme.
  4. Menghindari penyakit jantung dan diabetes
    Puasa telah terbukti mengurangi tekanan darah, mengatur trigliserida dan kolesterol jahat, dan mengatasi resistensi insulin. Ini adalah faktor risiko penyakit jantung, yang merupakan salah satu penyebab kematian dini pada manusia. Resistensi insulin meningkatkan risiko diabetes dan puasa yang sehat membantu mengatur kadar gula dan kadar insulin di dalam tubuh.
  5. Mengurangi risiko penuaan dan penyakit berbahaya
    Stres oksidatif akibat jumlah radikal bebas yang terlalu banyak di dalam tubuh bisa menyebabkan proses oksidasi sel-sel normal menjadi semakin tinggi sehingga akan menimbulkan kerusakan. Kondisi ini memicu penyakit kronis seperti kanker, diabetes, stroke, Alzheimer, dan Parkinson. Puasa intermitten dapat membantu mengurangi risiko terserang penyakit berbahaya sampai batas tertentu dengan mendetoksifikasi tubuh dan memproduksi senyawa anti-inflamasi, tanpa risiko kekurangan gizi. Lebih lanjut, puasa di bulan Ramadan bisa menjadi ajang latihan untuk melakukan puasa intermitten yang terbukti bermanfaat bagi kesehatan. Namun, disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai puasa intermitten. Selama masa puasa di bulan suci ini, jangan lupa untuk selalu berolahraga ringan untuk membakar lemak jahat di dalam tubuh serta mendetoksifikasi tubuh dan pikiran.
  6. Mengurangi produksi protein berbahaya
    Ada banyak protein dan produk metabolisme yang menyebabkan peradangan, terutama di otak. Puasa dan membatasi kalori dapat menghambat produksi radikal bebas dan protein yang mengiritasi seperti sitokin inflamasi. Bukti-bukti menunjukkan bahwa ini juga dapat menghambat penuaan otak dan bahwa manfaat puasa dapat menurunkan produksi radikal bebas, dan melindungi Anda dari dampaknya.
    Yang menarik, semakin banyak bukti menunjukkan bahwa tidak hanya kerusakan radikal bebas dan produksi sitokin inflamasi melambat, tetapi produksi sitokin pelindung meningkat saat berpuasa.
  7. Mendorong respons stres yang sehat
    Stres ringan dan jarang ternaya baik untuk Anda. Ini tantangan untuk tubuh, dan Anda menjadi lebih kuat setelah melaluinya. Sedang, stres pendek pada otak memberikan hasil yang serupa.
    Manfaat puasa untuk kesehatan memberi sedikit tekanan pada otak. Stres ini menyebabkan serangkaian tindakan yang melindungi neuron dari kerusakan dan kematian pada hewan percobaan.
  8. Membantu pemulihan cedera
    Anda akan berpikir bahwa puasa setelah cedera, terutama pada otak yang membutuhkan glukosa, akan membuat pemulihan menjadi lebih sulit. Tetapi yang sebaliknya tampaknya benar.
    Dalam penelitian terhadap hewan, puasa intermiten setelah mengalami cedera dapat meningkatkan fungsi otak dari stroke dan penyakit yang memengaruhi otak. Pada saat ini, mekanismenya belum dipahami, sehingga diperlukan investigasi lebih lanjut sebelum praktisi kesehatan dapat mulai merekomendasikan puasa intermiten untuk pemulihan.

Hal-hal Yang Membuat Puasa Anda Tidak Mendapatkan Manfaat Kesehatan

Menahan lapar seharian membuat kecenderungan untuk makan banyak saat berbuka meningkat. Sehingga, berat badan malah naik setelah puasa. Ilmu pengetahuan membuktikan bahwa kecenderungan untuk makan banyak saat berbuka hanya masalah mental. Ketika melihat menu berbuka, pikiran menciptakan rasa lapar sehingga kecenderungan untuk makan banyak meningkat. Apabila hal ini terjadi pada Anda tentu manfaat yang sudah tadi disebutkan tidak akan di dapat.

About : Citra Dewi Amd. Keb

Citra Dewi Amd. Keb

Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : May 8, 2019

    Pertanyaan Pengunjung :

    Telattt menstruasi

  • Oleh : Tri Utari
  • 1 tahun, 1 bulan yang lalu

    Assalamualaikum Bu dokter
    Sebelum nya saya mohon maaf
    Saya terakhir haid tanggal 4 Desember 2021
    Tapi kenapa setelah ganti bulan sampai sekarang
    Tanggal 25 Januari 2022 saya belum juga haid
    Nah terus saya berinisiatif ingin menespeck tapiii
    Hasil dari tespack tersebut negatif itu kenapa ya dok
    Padahal saya ingin hamil sekali

  • Oleh : Tri Utari
  • diare pada bayi 2 bulan

  • Oleh : Luluk mukarromah
  • 5 tahun, 5 bulan yang lalu

    halo bu . saya mau tanya cara mengatasi diare pada bayi yang baru 2 bulan itu bgaimana.

    terima kasih

    Haid Tidak Teratur

  • Oleh : Dinda vika
  • 4 tahun, 7 bulan yang lalu

    Dok saya mau bertanya, terakhir istri saya kan haid pada tanggal 8 februari hingga tanggal 14 februari. Namun setelah 1 minggu bersih dari haid, kemudian pada tanggal 20, 21, 22 istri saya mengeluarkan darah yang memang terbilang kecil hanya sebesar cendol tapi bergumpal. Namun, setiap hari hanya ada 1 gumpalan saja yang keluar ini. Yang saya mau tanyakan, ini kira kira kenapa ya dok dengan kondisi istri saya? berbahaya tidak dok, mohon penjelasannya, terimakasih.

    mengatasi gatal pada puting saat menyusui

  • Oleh : Rhiyad Suhpriatin
  • 6 tahun, 9 bulan yang lalu

    Siang bu, saya mau tanya. Saya adalah seorang ibu menyusui, terkadang puting saya terasa sangat gatal serta timbul bercak putih pada puting payudara saya, apakah ini termasuk kanker atau bagaimana bu? bagaimana cara menanganinya?

    Infertilitas sekunder

  • Oleh : Aisyah Putri Setiawan
  • 4 tahun, 6 bulan yang lalu

    Hallo bu bidan.. usia saya 35 thn dan sudah memiliki anak berusia 10 tahun yang lahir di tahun 2006, pada tahun 2008 saya hamil kembali tapi janin tidak berkembang dan harus kuret. Setelah kuret saya langsung pakai KB spiral selma 6 tahun. Dan sudah 2 tahun berjalan saya sudah lepas KB nya. Pertanyaan saya bu bidan, apakah saya termasuk kategori infertilitas sekunder karna sampai saat ini kehamilan belum terjadi kembali bu bidan. Terima kasih

    Tanya Bidan