×

Usia Berapa Sebaiknya Anak Diajarkan Bersepeda?

Bagikan Artikel :

Usia Berapa Sebaiknya Anak Diajarkan Bersepeda?

Bersepeda adalah salat satu olahraga yang menyenangkan bagi semua kalangan termasuk anak-anak. Tidak jarang bersepeda menjadi salah satu olahraga yang rutin dilakukan oleh keluarga. Anak-anak pun dibelikan sepeda yang khusun untuk seusianya. Tapi sebelum membelikannya sepeda, ketahui dulu kapan saat yang tepat untuk mengajarkan anak bermain sepeda.

Mengajarkan Si Kecil naik sepeda memang perlu dilakukan secara bertahap. Ibu bisa mulai memperkenalkan sepeda roda empat saat anak berusia satu tahun. Ketika Si Kecil sudah berusia 2-3 tahun, barulah ibu bisa coba mengajarkannya mengayuh sepeda dengan perlahan-lahan. Di usia 4-5 tahun, Si Kecil sudah mempunyai koordinasi anggota gerak, keseimbangan tubuh, dan kekuatan kaki yang cukup baik, sehingga ibu bisa mengurangi satu roda bantuan pada sepeda dan melatihnya secara rutin agar Si Kecil semakin mahir bersepeda.

Related Posts :

    Cara Mengajarkan Si Kecil Bersepeda

    • Pertama-tama, tempatkan badan anak pada posisi yang mantap dan berada di tengah-tengah bangku sepeda.
    • Saat ingin menjalankan sepeda, ajarkan Si Kecil untuk menginjak pedal dengan satu kaki, sedangkan kaki lainnya masih menapak dulu di tanah.
    • Lalu, ajarkan juga bagaimana cara menggunakan rem.
    • Sambil tetap memegangi bangku sepeda, biarkan Si Kecil mulai menggowes sepedanya sampai 3-5 kali putaran.
    • Setelah itu, ibu boleh mulai melepas bangku sepeda dan membiarkan anak bersepeda sendiri.
    • Ikutin anak sebelum anak lancar mengayuh sepetda untuk mengawasinya.
    • Berikan anak pujian dan motivasi. Sama seperti mengajari anak hal-hal lainnya, memberi kata-kata motivasi dan pujian juga diperlukan saat ibu melatih anak bermain sepeda. Ketika anak terjatuh misalnya, berilah kata-kata penyemangat agar ia tidak putus asa dan mau mencoba lagi. Dengan memberi kata-kata positif, anak tidak akan mudah menyerah dan bersemangat untuk terus mencoba sampai ia lancar bersepeda.

    Hal Yang Harus Bunda Lakukan Sebelum Mengajarkan Si Kecil Bersepeda

    1. Buat Anak Tertarik Bermain Sepeda
      Bila Si Kecil belum tertarik bermain sepeda, ibu bisa pancing ketertarikannya dengan mengajak anak bersepeda bersama dengan menggunakan kursi khusus yang bisa dipasang di depan. Ibu juga bisa mengajak Si Kecil melihat kakak dan teman-teman lainnya yang sedang bersepeda di taman. Bila Si Kecil sudah tertarik bermain sepeda, maka ibu akan lebih mudah mengajarkannya, karena ia akan dengan sendirinya mau belajar bersepeda.
    2. Pilih Jenis Sepeda yang Sesuai
      Kini, ibu bisa menemukan beragam sepeda untuk anak yang dijual di pasaran. Bahkan produsen sepeda berlomba-lomba merancang sepeda yang “ramah” anak, sehingga aman untuk dikendarai. Jadi, pilihlah sepeda yang berkualitas, sehingga ibu dapat dengan mudah mengajarkan anak bersepeda tanpa perlu khawatir anak cedera. Jenis sepeda untuk anak yang pemula di awali daris sepeda roda empat, kemudian seiring berjalannya waktumenjadi roda tiga dan menjadi roda dua.

    Jika Si Kecil Terjatuh

    Mengajarkan anak bersepeda juga bisa menjadi kegiatan untuk mempererat hubungan orangtua dan anak, lho Bila Si Kecil terluka saat sedang belajar bersepeda, enggak perlu panik. Ibu bisa beli produk kesehatan yang diperlukan seperti iodion, alkohol, plester, kasa atau nacl. Jika luka si Kecil tidak membaik hitungan tiga hari segera hubungi dokter anak

    Manfaat Bersepeda Bagi SiKecil

    Selain mengasyikan, mengayuh sepeda roda juga bermanfaat bagi tumbuh kembang anak, sama halnya seperti berlari-lari, berenang, atau bermain bola. Ada beragam kemampuan anak yang bisa ditingkatkan melalui bersepeda, mulai dari melatih keseimbangan, kemampuan berkonsentrasi, kemampuan motorik dan sensor motoriknya pun akan terstimulasi.

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : April 9, 2021

    Pertanyaan Pengunjung :

    Biaya Untuk Cek Kesuburan Suami Istri

  • Oleh : Dessi Yudha Arisandy
  • 5 tahun yang lalu

    Assalamualikum bu bidan, nama saya Filza Syafira. Saya mau bertanya kira – kira biaya untuk cek kesuburan suami istri butuh berapa ya ? Rincian pemeriksaannya seperti apa aja bu ? Terima kasih, mohon dijawab.

    Cara Mencegah Virus Zika

  • Oleh : Hasya
  • 7 tahun yang lalu

    Selamat siang bu bidan, saya mau tanya. Sekarang ini lagi heboh penyebaran virus zika yang tengah masuk ke Singapura dan ditakutkan juga bisa masuk ke Indonesia. Lalu, bagaimana cara kita, terutama ibu hamil bisa terhindar dari virus zika tersebut ? Katanya yang dengar, virus zika bisa mengganggu perkembangan otak bayi dan membuatnya cacat otak. Mohon penjelasannya bu, terimakasih

  • Oleh : Hasya
  • Makanan Pemicu Keguguran

  • Oleh : Nenden Mustika
  • 6 tahun, 12 bulan yang lalu

    Selamat pagi bu bidan, saya wanita berusia 25 tahun. Saat ini saya sedang hamil 3 bulan dan ini merupakan pengalaman pertama saya. Saya mau bertanya apakah ada pantangan makanan bagi ibu hamil muda yang memicu keguguran, takutnya saya salah makan mohin di jawab bu bidan terimakasih

  • Oleh : Nenden Mustika
  • Tentang kehamilan

  • Oleh : My Future
  • 2 tahun, 10 bulan yang lalu

    Kaka saya telat mens dok dan dia belum pernah sama sekali berhubungan badan,akan tetapi dia melihat channel dokter tentang keputihan yang ada bercak darah dok,dia udah telat dan hanya sekali keputihan dan ada bercak darahnya dok,apa itu hamil dok??

  • Oleh : My Future
  • Kuret tgl 2 juni 2022

  • Oleh : Apri Yanti
  • 1 tahun, 3 bulan yang lalu

    Bu, saya mau tanya ko lepas kuret tgl segitu saya masih mengalami keluar darah cukup byk ya. Itu normal atau tidak bu?

  • Oleh : Apri Yanti
  • Tanya Bidan