Hayoh siapa di sini bunda-bunda yang habis memberikan susu pada si Kecil langsung ditidurkan? Nah seharusnya tidak demikian Bunda. Bayi yang baru selesai menyusu harus disendawakan terlebih dahulu. Ini penting lho! Kenapa demikian?
Ketika bayi minum ASI baik perah, secera DBF atau susu formula dari botol, gelembung udara bisa saja turut masuk hingga terkumpul di lambung bayi. Jika tidak dikeluarkan dengan cara bersendawa, udara yang tertahan di lambungnya dapat menimbulkan beberapa gejala sehingga bayi bisa merasa tidak nyaman lantas rewel. Jam istirahat bayi pun bisa jadi terganggu karenanya.
Manfaat Menyedawakan Bayi Setelah Menyusu
- Mencegah Kembung
Menurut Dr. Muzal Kadim, Sp.A (K) dalam laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyendawakan bayi sesudah menyusu dapat mengurangi gejala kembung. Perlu kita pahami, kembung pada bayi sering menyertai gejala gangguan pencernaan seperti muntah, diare, sakit perut, dan konstipasi. Bayi yang kembung biasanya mudah mengalami muntah.
Perlu dipahami juga, bayi yang minum ASI perah atau susu formula dari botol dengan lubang dot terlalu besar atau terdapat kebocoran akan mudah kembung. - Mengurangi Tekanan Saluran Cerna
Bersendawa setelah menyusu juga membuat saluran cerna bayi lebih lega. Hasilnya, sistem pencernaan bayi pun jadi lebih lancar dan sehat. Jika pencernaan bayi lancar, maka si kecil pun akan jauh lebih tenang. - Membuat Bayi Tenang
Setelah lambung dan saluran cernanya tak lagi terbebani atau tertekan, bayi tentu bisa kembali tenang. Bayi yang tenang akan beraktivitas lebih baik juga akan tidur lebih nyenyak. Semua ini tentu berpengaruh pada tumbuh kembangnya. Jadi sekali lagi, jangan lupa bantu bayi bersendawa setiap kali ia selesai disusui atau minum susu formula ya - Bayi bisa tidak mengalami kolik
Kolik pada bayi adalah kondisi ketika bayi menangis hingga berjam-jam dan sulit untuk ditenangkan. Nah kolik ini bisa dicegah dengan menyendawakan si Kecil setelah menyusu Bun. - Berat badan bayi bertambah sesuai usia
Jika pada pencernaan bayi tidak ada udara, bayi akan terhindar dari kolik yang membuat bayi rewel berjam-jam, tidur pun akan nyenyak. Maka proses menyusui akan lancar dan berat badan akan naik sesuai dengan usia.
Cara Menyendawakan Si Kecil
- Posisi digendong tegak
Duduklah tegak dan gendong Si Kecil menghadap Bunda. Posisikan dagu Si Kecil di atas pundak Bunda, dan topang badannya dari bawah dengan salah satu tangan. Lalu, gunakan tangan Bunda yang satunya lagi untuk mengusap atau menepuk punggung Si kecil secara pelan dan lembut. - Posisi duduk
Dudukkan Si Kecil di atas pangkuan Bunda. Topang badannya dengan memegang dagu dan menyangga dadanya dengan pangkal telapak tangan. Usahakan untuk memegang dagu Si Kecil saja ya, bukan memegang lehernya. Dengan tangan Bunda yang satunya lagi, tepuk atau usap perlahan punggung Si Kecil. - Posisi tengkurap
Tidurkan Si Kecil di lengan atau pangkuan Bunda pada posisi tengkurap. Sangga dan posisikan kepala lebih tinggi dari badannya, atau posisikan badan Si Kecil dengan kemiringan 45°, lalu tepuk atau usap punggungnya secara perlahan.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.
