Anak-anak yang sering menggunakan smartphone biasanya akan mengalami masalah refraksi mata, seperti rabun dekat atau rabun jauh. Kondisi ini membuat anak kesulitan untuk melihat dengan baik. Untuk membantunya melihat dengan baik, biasanya dokter merekomendasikan anak untuk pakai kacamata. Namun penggunaan kacamata ini membuat sebagian anak tidak nyaman sehingga menggantinya dengan penggunaan kontak lensa. Tapi apakah aman jika anak-anak menggunakan kontak lensa? Padahal anak-anak sering teledor dan kurang disiplin dalam kebersihan yang menghawatirkan matanya malah terkena infeksi.
Penggunaan kontak lensa aman-aman saja jika dilagunakan anak-anak asal disiplan dengan aturan pakainya dan menjaga higenitas kontak lensa. Lalu usia berapa anak boleh menggunakan kontak lensa? Simak di bawah ini ya!
Kapan Anak Boleh Pakai Kontak Lensa?
Menurut American Optometric Association (AOA), usia yang tepat untuk anak pakai kacamata dan lensa kontak itu berbeda. AOA merekomendasikan bahwa mengenalkan lensa kontak pada anak dapat mulai dilakukan pada usia 10 hingga 12 tahun. Barulah penggunaannya dapat dilakukan pada rentang usia 13 hingga 14 tahun. Perbedaan usia pemakaian kacamata dan lensa mata ini, dipengaruhi oleh cara pemakaian dan perawatan kedua alat tersebut. Menggunakan kacamata terbilang lebih mudah ketimbang lensa kontak. Pasalnya, kacamata hanya perlu dipasang dengan dikaitkan di antara daun telinga.
Sementara, lensa kontak perlu diletakkan tepat di atas permukaan mata. Ini membutuhkan usaha anak yang ekstra untuk menempatkannya ke mata. Di samping itu, perawatan lensa kontak juga jauh lebih sulit karena harus selalu steril agar terbebas dari bakteri dan kotoran.
Para ahli sepakat bahwa di atas 12 tahun adalah usia yang tepat untuk anak pakai lensa kontak. Selain cara menggunakan lensa mata yang cukup sulit, para ahli juga melihat kesiapan anak.
Mereka berpendapat bahwa anak di bawah usia 12 tahun belum benar-benar bisa bertanggung jawab, meskipun mereka sudah lebih tangkas dalam melakukan sesuatu.
Ciri-ciri Anak Yang Siap Menggunakan Kontak Lensa
- Paham jika kebersihan diri itu penting sehingga rajin menggosok gigi, membersihkan rambut, dan mencuci tangan dengan sabun.
- Dapat melaksanakan sesuatu dengan baik, seperti menjaga kerapian dan kebersihan kamar atau mengerjakan pekerjaan rumah.
- Paham akan aturan sehingga selalu disiplin dalam hal apapun.
Tiga hal tersebut bisa menjadi tolok ukur kesiapan anak yang akan pakai lensa kontak. Namun, jangan lupa konsultasi lebih dahulu pada dokter mata mengenai hal ini.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.