×

Aman Kok Bayi Sering Kentut, Asalkan….

Bagikan Artikel :

Aman Kok Bayi Sering Kentut, Asalkan....

Bagi orang dewasa, keseringan kentut biasanya karena mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung gas atau bisa juga karena masuk angin. Tapi bagi bayi lain hall ho! Apakah aman jika bayi sering kentut?

Related Posts :

    Bayi sering kentut adalah hal yang wajar dan tidak berbahanya, sebab bayi sering menangis dan mengisap dot, sehingga banyak udara dapat masuk dan terperangkap di lambung. Bayi bisa mengeluarkan gas antara 15-20 kali sehari. Yang penting diketahui oleh orang tua adalah membedakan kondisi bayi sering kentut yang tergolong normal atau pertanda gangguan pada perut bayi.

    Cara Mengatasi Perut Bayi Penuh Gas


    • Cegah bayi menelan udara berlebihan
    Agar tidak banyak menelan udara, cobalah beri makan sebelum bayi menangis karena kelaparan. Ketika menangis akibat lapar, si bayi cenderung menelan angin yang akibatnya membuat perutnya menjadi kembung. Kemudian susui bayi dengan posisi kepala sedikit tegak untuk membantu susu mengalir lancar ke dalam perut. Saat bayi menyusu dengan botol, atur lubang dot agar jangan terlalu besar atau terlalu kecil untuk menghindari bayi menelan banyak udara.
    • Bantu bayi sendawa
    Bayi sering kentut akan sedikit terbantu ketika dia sendawa. Saat sendawa, maka gas yang terjebak di dalam lambung dapat keluar melalui mulut. Bila perlu, tegakkan bayi agar bisa bersendawa ketika mengganti sisi saat menyusui. Jika bayi menyusu dari botol, lakukan hal ini setiap beberapa menit sekali.=
    • Lakukan gerakan olahraga ringan untuk Si Kecil
    Untuk memudahkan pengeluaran gas dari dalam perut, orang tua bisa menggerakkan kaki bayi Anda selayaknya dia sedang mengendarai sepeda. Caranya, telentangkan bayi di kasur dan pegang kedua kakinya. Kemudian gerakkan dengan lembut secara bergantian seperti sedang mengayuh sepeda. Gerakan ini dinilai dapat mengurangi ketidaknyamanan pada perut bayi dan mendorong gelembung-gelembung udara keluar melalui usus.
    • Pijat perut bayi
    Cara lain yang bisa dilakukan agar gas dalam perut bayi makin mudah keluar adalah dengan memijat perut bayi. Lakukan secara lembut dan berhati-hati. Selain membantu menghilangkan gas, pijatan lembut pada perut bayi akan membuat perutnya makin terasa nyaman dan bayi lebih relaks.
    • Memakai obat pengusir gas
    Jika diperlukan, orang tua juga bisa memberikan obat untuk mengurangi timbunan gas di perut bayi. Sebaiknya minta saran dokter untuk mendapatkan obat yang tepat. Orang tua juga dapat meminta informasi mengenai risiko efek samping negatif obat tersebut.

    Kentu Yang Perlu Diwaspadai Pada Bayi

    Jika bayi sering kentut hanya rewel beberapa saat ketika buang gas, hal itu tergolong normal. Meski bayi sering kentut karena banyaknya gas di perut dianggap normal dan bisa diobati, namun ada kondisi tertentu yang sebaiknya diwaspadai.

    Salah satun yang perlu diwaspadai orang tua adalah ketika kondisi bayi sering kentut yang disertai dengan sendawa, perut kembung, menangis, rewel dan perut yang keras ketika disentuh. Terutama ketika bayi susah BAB muntah atau mengeluarkan tinja disertai darah. Jika sudah muncul hal-hal tersebut, sebaiknya segera periksakan bayi ke dokter spesialis anak.

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : February 19, 2021

    Pertanyaan Pengunjung :

    Hamil

  • Oleh : reagantozier95
  • 5 tahun, 6 bulan yang lalu

    saya melakukan onani, kemudian saya mandi, ganti baju memakai sepatu lalu berkendara 15 menit kemudian tangan kanan saya jari telunjuk dan tengah menyentuh bagian atas vagina istri saya dan istri saya baru haid dapat 3 hari apakah bisa hamil ?

    Kontrasepsi

  • Oleh : Diny Fahlevi
  • 3 tahun yang lalu

    Bu mau tanya saya selama 2 tahun pakai kb 3 bulan awal2 pake kb biasa menstruasi setelah 5 bulan pakai kb 3 bulan saya tidak menstruasi sama sekali sampai sekarang jadi hampir satu tahun lebih tidak menstruasi lalu setelah anak saya 2 tahun saya ganti kontrasepsi kb 1 bulan sudah 2x tapi sampai sekarang belum juga haid apakah kondisi ini normal atau gimana karena setelah suntik kb 1 bulan perut bawah saya selalu sakit seperti mau keluar darah haid tapi ga kunjung keluar mohon bantuannya buu

  • Oleh : Diny Fahlevi
  • BB normal bayi umur 4 bulan

  • Oleh : Ira Sularsih
  • 1 tahun, 7 bulan yang lalu

    Assalamualaikum bubid, sy Ira punya debay usia 4bulan, yg mau di tanyakan apakah normal BB bayi 10kg. Alhamdulillah anak sy full asi. Terimakasih sebelumnya

  • Oleh : Ira Sularsih
  • Kanker ovarium pada wanita remaja

  • Oleh : Rhiyad Suhpriatin
  • 5 tahun yang lalu

    Selamat sore bu bidan, saya mau tanya Apakah kanker ovarium ini bisa menyerang wanita atau remaja berusia 20 tahunan? Sebab beberapa dari gejalanya dialami? Terimkasih.

    kb

  • Oleh : astri novianti
  • 2 tahun, 9 bulan yang lalu

    dok kalau pingin ganti kb iud ke kb suntik 3bulan sekali gak apa” ta dok

  • Oleh : astri novianti
  • Tanya Bidan