×

Tips Agar Otot Leher Bayi Kuat

Bagikan Artikel :

Tips Agar Otot Leher Bayi Kuat

Kondisi leher bayi memang sangat lemah, sehingga Bunda perlu berhati-hati saat menggendong si Kecil. Kekuatan leher bayi dalam menopang kepalanya memang akan berkembang seiring bertambahnya usia. Otot leher bayi yang baru lahir sangat lemah dan akan membutuhkan bantuan ibu untuk menopang leher dan kepalanya. Kira-kira usia berapakah otot leher bayi mulai kuat sehingga bisa mengangkat kepalanya sendiri? Setiap perkembangan anak berbeda-beda, rata-rata bayi sudah mulai mengangkat otot leher ketika berusia 3 bulan. Sebenarnya, ibu harus rajin menstimulasi leher bayi supaya bisa lebih kuat. Yuk lakukan beberapa cara ini!

Related Posts :

    Cara Menstimulasi Otot Leher Si Kecil

    1. Melakukan tummy time secara rutin
      Menurut situs BabyCenter, umumnya bayi mulai menunjukkan bisa mengangkat kepala sekitar usia 1-2 bulan. Saat dalam keadaan tengkurap, bayi mulai dapat mengangkat sedikit kepalanya walau hanya sebentar. Gerakan mengangkat kepala ini makin tinggi ketika usianya memasuki 3-4 bulan. Sampai akhirnya usia 6 bulan, leher bayi sudah kuat dan kokoh dalam menopang kepalanya
      Meletakkan bayi yang terbangun dalam posisi tengkurap dapat melatih bayi untuk mengangkat kepalanya. Untuk membuatnya semangat melakukan hal ini, ibu bisa menggunakan mainan untuk menarik perhatiannya. Selain itu, ajak juga bayi mengobrol dan bercanda dengan posisi ibu tengkurap berhadapan. Lakukan secara rutin agar si kecil terbiasa mengangkat kepalanya.
    2. Buat si kecil menggerakkan kepalanya
      Untuk membuat si kecil menggerakkan kepalanya, ibu bisa menggunakan mainan dari berbagai sudut yang berbeda sehingga bisa menengok ke kanan, ke kiri, dan depan. Ajak juga ia berbicara dari sisi yang berbeda-beda sehingga kepalanya akan bergerak mengikuti arah suara ibu. Ibu juga bisa menunjuk ke berbagai arah yang berbeda untuk memancing si kecil menengokkan kepalanya.
    3. Latih dengan mengangkat pergelangan tangan
      Ketika otot leher bayi sudah cukup kuat, ibu bisa melatihnya mengangkat kepala dengan cara memegang pergelangan tangannya dan mengangkatnya secara perlahan. Bayi biasanya akan otomatis mengangkat kepalanya mengikuti arah tarikan ibu. Ajak bayi ngobrol dan becanda terlebih dahulu sebelum mengangkatnya secara perlahan. Lakukan sambil melihat reaksi si kecil. Jangan paksakan ketika ibu melihat si kecil tidak terdorong untuk mengangkat kepalanya.
    4. Menyusui sambil tengkurap
      Memberikan ASI kepada si kecil dengan cara meletakkannya tengkurap di dada ibu akan membuat si kecil belajar mengangkat kepalanya sekaligus melatih kekuatan lehernya. Biarkan ibu melakukan hal tersebut supaya tumbuh kembang bayi lebih cepat. Ibu bisa melakukan ini secara rutin sehingga bayi akan terbiasa.
    5. Gendong dengan posisi kepala bayi tegak
      Ketika bayi baru lahir ibu sering menggendongnya dengan posisi kepala tertidur, ibu bisa ubah posisinya ketika otot leher bayi sudah mulai kuat. Gendong bayi dengan posisi kepala tegak, baik kepalanya menghadap atau membelakangi dada ibu. Dengan begini, ia akan belajar untuk selalu menegakkan kepalanya.

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : January 28, 2022

    Pertanyaan Pengunjung :

    Promil

  • Oleh : Pipit rahayu Pipit rahayu
  • 2 tahun, 3 bulan yang lalu

    Dok mau nanya kenapa ya setahun setelah lepas kb mensnya gak teratur

  • Oleh : Pipit rahayu Pipit rahayu
  • Kehamilan

  • Oleh : Atik Tika
  • 5 tahun yang lalu

    Assalamualaikum, maaf bu dokter saya mewakili teman saya mau bertanya, teman saya kan sudah tidak heid dari semenjak bulan mei 2019 setelah bulan juni akhir ternyata belum haid juga katanya, lalau pas tanggal 25 juni akhir teman saya melakukan test pack dan hasilnya negatif, tapi pas masuk bulan juli awal juga belum haid dan pas tanggal 9 juli di cek lagi hasilnya fositif, di tes lagi tanggal 12 juli juga masih fositif, dan di coba di tes lagi tanggal 23 juli juga masih fositif, tapi yg membuat anehnya kata teman saya dia sama sekalai tidak merasakan mual muntah atau tanda tanda hamil seperti biasanya yaitu perut buncit, sering pipis dll.hanya yg dirasakan yaitu tidak haid seperti biasanya saja. Yg mau di tanyakan jd sebenarnya teman saya itu sedang hamil atau tidak bu dokter, dan solusi nya apa untuk memastikan teman saya hamil atau tidak itu soalnya teman saya tidak mau di cek langsung ke dokter atau bidan dia orangnya penakut dokter. Terima kasih sekian pertanyaan saya mohon di jawab ya bu dokter.

    cara mengatasi alergi dingin

  • Oleh : hanis
  • 6 tahun yang lalu

    Selamat siang bu bidan saya mau bertanya bagaimana cara mengatasi alergi dingin pada anak. Anaks aya berusia 10 tahun dan sering batuk berdahak bahkan sudah 2 minggu. Saya pernah bawa anak saya periksa ke dokter spesialis anak dan katanya batuk yang anak saya derita akibat dari cuaca dingin. mohon penjelasannya apakah anak saya harus bergantung terus pada obat

    Mendapatkan anak laki laki

  • Oleh : Rizki Putra
  • 4 tahun, 7 bulan yang lalu

    Program yg tepat

    kehamilan

  • Oleh : leny agustini
  • 4 tahun yang lalu

    selamat pagi dok,, saya mau bertanya begini dok di desa saya masih ad dukun beranak dok nah krna kpercayaan ntah apa jadi saya ngikut2 sblumnya sya sudah pijat ke dukun itu sampai bulan lalu saya telmbat haid udh 2 bulan prutsya di pijit perlhan katanya sudah ad janin katanya perut saya sudah keras gitu dok trus sya coba tespack dan USG hasilnya negatif stlh itu saya dtang bulan lagi sya kira udah kguguran sya ke dukun itu lgi masih ada tp di usg hasil kosong sya merasa mual , perut sering sakit di bagian bawah kadang sampe ga bisa jalan dok itu gimana ya dok mohon pencerahannya … trimakasih

  • Oleh : leny agustini
  • Tanya Bidan