Hampir semua wanita Indonesia menginginkan kulit yang putih, bersih dan bersinar. Tidak sedikit wanita yang melakukan perawatan kulit tubuh untuk mendapatkan warna kulit yang diidamkan. Salah satu perawatan kulit yang instan yang membuat kulit putih adalah suntuk putih. Suntik pemutih memang saat ini sedang menjadi trend, umumnya metode suntik putih ini terdiri dari glutathione, vitamin C dan juga collagen.
Banyak yang bilang bahwa metode suntik pemutih tidak bisa dilakukan sembarangan orang. Lantas muncul pertanyaan apakah bisa melakukan suntik pemutih untuk ibu menyusui?
Suntik Pemutih Pada Ibu Hamil dan Menyusui
Sampai saat ini, suntik putih pada ibu hamil dan juga menyusui belum dilakukan penelitian dengan lebih detail. Tapi glutathione di dalam kehamilan memang tidak baik bila dipakai dalam jangka waktu panjang dan juga dosis besar. Tapi untuk lebih amannya lebih baik tidak memakai suntik putih saat hamil dan menyusui.
Metode suntik putih memang tidak dianjurkan bagi ibu hamil atau ibu menyusui. Sebab tingkat keamanannya belum diketahui. Selain itu, dikhawatirkan bahwa vitamin C dosis tinggi yang masuk ke ASI bisa membahayakan bayi.
Vitamin C dalam dosis tinggi yang diberikan lewat suntikan dapat mempunyai efek dan resiko seperti nyeri perut, diare, sakit kepala, mual, insomnia, batu ginjal dan berkurangnya penyerapan vitamin B12. Nyeri di tempat suntikan, kelebihan zat besi, sampai pingsan karena proses penyuntikan yang terlalu cepat.
Dengan begitu, pastinya akan lebih baik bila anda menerapkan cara alami untuk mencerahkan kulit. Atau bisa juga berkonsultasi dulu kepada dokter kulit bila ingin memakai krim pencerah ketika menyusui.
Kandungan Suntik Putih Melebihi Kebutuhan Tubuh
Namun yang harus diingat kadar vitamin C yang ada di dalam suntik vitamin C sebesar 1000 sampai 1800 mg. Sementara tubuh kita hanya perlu vitamin C 40 mg per hari. Yang sebenarnya dapat dipenuhi hanya dari konsumsi makanan dan minuman sehari-hari.
Vitamin C yang telah disuntikkan mempunyai kandungan tinggi melebihi dosis yang diperlukan tubuh. Sehingga bisa memberikan efek samping seperti insomnia, sakit kepala dan juga batu ginjal. Tetapi kolagen dan glutathione yang berada di dalam tubuh bila disuntikkan dengan jumlah besar bisa juga berefek buruk pada tubuh. Namun penelitian memang belum memadai untuk hal tersebut.
Kemudian, penggunaan glutathione dalam dosis tinggi, terutama melalui metode suntikan bisa berdampak buruk pada kesehatan. Kadar glutathione yang tinggi mungkin bisa mempunyai efek antioksidan, tetapi memiliki risiko memengaruhi fungsi tubuh secara keseluruhan, jika penggunaan dosis tinggi ini dilakukan dalam jangka panjang.
Injeksi kolagen ke tubuh dalam jumlah besar, apalagi jika dilakukan dalam jangka panjang, mungkin akan memberikan efek samping yang negatif pada tubuh. Hingga saat ini, penelitian mengenai efek jangka panjang injeksi kolagen ke dalam tubuh belum memadai.
Tips Mencerahkan Kulit Alami
Apabila Anda ingin mencerahkan kulit, akan lebih baik bila menggunakan cara yang lebih aman dulu, misal dengan melakukan scrub / lulur secara rutin, menggunakan lotion pelembap yang mencerahkan (cek kandungan lotion apakah aman bagi ibu menyusui atau tidak), dan gunakan tabir surya saat pagi-sore hari ya.
Konsumsi air putih 2 liter sehari, gunakan pelembab sesuai dengan jenis kulit anda. Konsumsi makanan sehat, khususnya yang mengandung vitamin A, vitamin C dan vitamin E. Hindari konsumsi makanan cepat saji seperti mie instan.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.