×

Penyebab dan Gejala Anemia pada Ibu Hamil

Bagikan Artikel :

Ibu hamil merupakan golongan yang rentan terkena anemia. Anemia adalah penyakit yang diakibatkan karena berkurangnya jumlah sel darah merah atau yang disebut dengan kandungan hemoglobin. Dimana hemoglobin itu sendiri adalah suatu senyawa protein yang membawa oksigen di dalam sel darah merah menuju ke saluran jaringan tubuh.

Anemia yang terjadi pada ibu hamil menjadi perhatian yang lebih. Pasalnya ini akan mempengaruhi ibu dan janin, diantaranya berat badan lahir rendah, kelahiran prematur, dan kematian sang ibu.

Anemia memang sering dialami oleh ibu hamil, karena selama masa kehamilannya produksi darah sang ibu berfungsi untuk menyangga pertumbuhan janin di dalam perut yang menyebabkan sang ibu membutuhkan sel darah merah yang banyak agar tubuh tetap sehat dan kuat. Ketika mengalami anemia, maka kebutuhan ini tidak tercukupi, sehingga oksigen yang disalurkan pada jaringan tubuh dan janin menjadi terbatas.

Related Posts :

    Penyebab dan Gejala Anemia Pada Ibu Hamil

    Mengetahui penyebab dan gejala anemia pada ibu hamil sangat penting agar bisa mencegah dan menghindari penyakit anemia selama kehamilan. Karena jika tidak ditangani dengan tepat, maka anemia pada ibu hamil bisa meningkatkan risiko komplikasi, baik pada ibu ataupun pada janin.

    Penyebab Anemia pada Ibu Hamil

    Ada beberapa faktor penyebab anemia sesuai dengan jenisnya, diantaranya :

    • Anemia Defisiensi Folat

    Asam folat termasuk ke dalam kelompok vitamin B. Bahkan, tubuh membutuhkan folat dalam membentk sel-sel baru bahkan sel darah merah yang sehat. Pada saat ibu hamil, diperlukan folat tambahan. Kekurangan folat pada ibu hamil akan menyebabkan kondisi tubuh tidak dapat membuat sel darah merah yang cukup untuk menyangkut oksigen ke seluruh tubuh. Bahkan, kekurangan folat bisa meningkatkan risiko cacat lahir.

    • Anemia Defisiensi Vitamin B12

    Vitamin B12 merupakan vitamin yang diperlukan tubuh untuk membantu produksi sel darah merah. Meskipun beberapa wanita cukup mengonsumsi vitamin B12 melalui makanan, namun kemungkinan tubuh memiliki kemampuan yang rendah dalam menyerapnya, sehingga tetap kekurangan. Untuk mendapatkan asupan vitamin B12, ibu hamil bisa mengonsumsi daging, susu, dan telur.

    • Anemia Defisiensi Besi

    Ini merupakan penyebab anemia yang paling banyak dialami oleh ibu hamil. Sekitar 15% hingga 25% dari seluruh kehamilan mengalami kekurangan zat besi. Zat besi merupakan mineral yang ditemukan dalam sel-sel darah merah (hemoglobin) dan digunakan untuk membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Ketika asupan zat besi kurang, maka hemoglobin darah akan menurun dan terjadilah anemia. Kebutuhan zat besi yang meningkat karena kehamilan itu sendiri, selain untuk produksi sel-sel darah merah ibu juga diperlukan untuk pembentukan sel darah merah janin. Maka dari itu, suplementasi besi selama kehamilan diperlukan.

    Selain beberapa faktor diatas, penurunan kadar hemoglobin selama kehamilan juga bisa disebabkan oleh meningkatkan volume plasma yang tidak sebanding dengan peningkatan volume sel darah merah. Disproporsi antara tingkat kenaikan volume plasma dan eritrosit memiliki perbedaan yang paling besar selama kehamilan trimester ke dua.

    Gejala Anemia pada Ibu Hamil

    Ada beberapa hal yang perlu ibu perhatikan, yaitu gejala anemia terkadang tampak mirip dengan gejala kehamilan yang umumnya dialami. Terlebih lagi anemia ringan memiliki kemungkinan tidak menimbulkan gejala yang jelas. Namun, jika kondisi anemia meningkat, kemungkinan ibu hamil akan merasakan :

    • Sesak napas
    • Cepat merasa lelah dan lemah, serta tampak pucat
    • Denyut jantung tidak teratur

    Sebagian penderita anemia juga memiliki kecenderungan tertentu, seperti keinginan mengonsumsi bahan-bahan yang tidak umum dikonsumsi, seperti tepung jagung atau bahkan tanah liat. Selain itu, ada beberapa gejala anemia yang mungkin akan dirasakan ibu hamil, seperti sakit kepala, merasa gatal-gatal, perubahan pada indera perasa, rambut rontok, telinga berdenging, dan sariawan di pinggir mulut.

    Untuk memastikan gejala yang ibu alami apakah termasuk penyakit anemia atau bukan, maka perlu dilakukan tes darah. Pemeriksaan darah umumnya dilakukan pada pemeriksaan kehamilan yang pertama, kemudian dilakukan satu kali lagi selama kehamilan.

    Selain mengenali dan memahami penyebab dan gejala anemia pada ibu hamil, juga lakukan pemeriksan dan konsultasikan secara rutin dengan dokter kandungan atau bidan Anda mengenai kondisi kesehatan ibu selama kehamilan. Sehingga berbagai masalah atau gangguan yang terjadi selama kehamilan bisa terdeteksi dari dini.

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : August 24, 2016

    Pertanyaan Pengunjung :

    Keputihan

  • Oleh : Hilya Elzima
  • 3 tahun, 3 bulan yang lalu

    Hari ke 8 haid lendir servix saya meningkat hingga hari ke 10 kadang lebih.
    Keputihan banyak, berwarna bening namun bersererat putih susu (banyak sekali) tidak gatal juga tidak bau, namun disertai bercak darah segar namun sedikit..

  • Oleh : Hilya Elzima
  • Alat kelamin

  • Oleh : Hero Putra
  • 5 tahun, 4 bulan yang lalu

    Halo dok saya mau tanya saya sehari bisa buang air kecil 10 kali lebih dan setelah buang air kecil kaya ada yang menetes seperti air kencing tapi agak kental dikit terus setelah saya basuh rasanya kemaluan saya dingin dan ingin buang air kencing lagi bisa sampai 5 kali terus di ujung kemaluan saya mulutnya bengkak dok.dan waktu tidur entah itu malam atau siang keluar caira seperti mani tapi berwarna putih kental waktu keluarnya kemaluan tegang dok.lalu di ujung kemaluan kaya ada airnyaterus ggitu dok..mohon dibantu dok sekian terimakasih. Wasalamuala’ikum WR.WB

    Payudara

  • Oleh : Daura Cika
  • 3 tahun, 11 bulan yang lalu

    Mohon maaf. Saya ingin bertanya. Kenapa ya terkadang payudara saya tiba2 nyeri gtu. Trus menghilang. Dan nyerinya sebentar doang cmn beberapa menit. Apakah itu wajar? Atau bagaimana?
    Trimakasih

  • Oleh : Daura Cika
  • Cara mengatasi bau pada kemaluan anak

  • Oleh : herry sinaga
  • 6 tahun, 5 bulan yang lalu

    Selamat siang bu bidan saya mau bertanya bagaimana cara untuk mengatasi bau pada kelamin anak, anak saya perempuan umur 5 tahun mohon jawabannya

    Jerawat di vagina

  • Oleh : Agustina Effendi
  • 4 tahun, 11 bulan yang lalu

    Selamat malam dok. Mau bertanya, kmrn di vagina saya daerah tumbuhnya rambut ada satu jerawat, jerawat ini muncul beberapa hari setelah saya mencukur bulu, dan berbarengan jg dgn kemunculan jerawat di wajah.
    Jerawat yg di vagina td seperti pecah dan mengeluarkan darah. Kira2 berbahaya atau tidak ya?

    Tanya Bidan