Ikan tongkol segar sangat aman untuk dijadikan MPASI. Sayang sekali banyak bunda yang tidak mengetahui hal ini dan lebih mengutamakan pemberian ikan salmon pada si Kecil.
Perlu diketahui bahwa dalam seporsi ikan tongkol (setara 100 gram) mengandung 25 gram protein, 441 milligram (mg) kalium, 0,77 mg zat besi, 4 mg kalsium, 35 mg magnesium, fosfor 278 mg, natrium 45 mg, energi 109 kal, selenium 90,6 mcg, niacin 18,4 mg, air 74,03 g dan 0,49 gram lemak. Lalu apa saja manfaat ikan tongkol saat dijadikan MPASI? Yuk simak di bawah ini!
Manfaat MPASI Ikan Tongkol Untuk Tumbuh Kembang Bayi
- Tinggi protein
Tinggi kandungan protein 25–30 gram pada ikan tongkol sangat bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan gizi harian si kecil. Karena protein berguna untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh, memperbaiki sel yang rusak, menguatkan tulang dan otot. Protein juga berperan maksimal untuk menjaga kesehatan rambut, kuku, kulit dan otot si kecil. Kekurangan protein dapat membuat gampang sakit, tubuh sering terasa lelah dan lebih lambat dari proses penyembuhan luka. - Kaya antioksidan
Manfaat ikan tongkol untuk MPASI bayi yang tak kalah penting adalah kaya akan antioksidan. Ini sangat berguna untuk mencegah penyakit jantung, diabetes, kanker dan gangguan autoimun pada bayi. Ikan tongkol mengandung selenoneine tinggi yang merupakan salah satu zat antioksidan terbaik. - Meningkatkan kesehatan kelenjar tiroid
Kelenjar tiroid pada leher berguna untuk mengatur metobolisme, menghasilkan hormon dan mempertahankan tingkat energi tubuh. Pada anak-anak sangat berperan pada tumbuh kembangnya dan perkembangan otak agar optimal. Daging tongkol mengandung selenium yang sangat membantu untuk kesehatan kelenjar tiroid. - Mencegah anemia
Ikan tongkol juga mengandung 0,77 mg zat besi dalam setiap 1 porsinya. Zat besi ini sangat bagus untuk mencegah anemia pada bayi kesayangan bunda. - Menjaga kesehatan tulang
Manfaat MPASI ikan tongkol lainnya adalah kaya akan vitamin D dan kalsium yang sangat efektif untuk menjaga kesehatan tulang bayi, agar pertumbuhannya sempurna dan menghindari risiko stunting - Meningkatkan fungsi otak bayi
Ikan tongkol punya kandungan gizi yang sangat keren untuk otak yaitu asam lemak omega-3 dan niacin (vitamin B3), kandungan ini juga ada pada ikan salmon. Niacin adalah mineral agar mencegah penyakit Alzheimer dan demensia seiring pertambahan usia. Niasin juga bermanfaat untuk menurunkan kolesterol jahat.
Sementara asam lemak omega-3 sendiri juga sudah terkenal manfaatnya untuk meningkatkan fungsi otak bayi agar cerdas dan mencegah masalah kesehatan mental. - Menjaga kesehatan jantung
Kandungan sempurna protein, omega-3 serta DHA dan EPA pada MPASI ikan tongkol dapat menjaga kesehatan jantung secara maksimal untuk bayi bunda. Selain itu dapat mencegah kolesterol serta mengatur tekanan darah agar normal. - Menjaga kadar elektrolit tubuh
Dengan makanan pendamping air susu ibu (MPASI) ikan tongkol, bayi akan terhindar dari masalah hiponatremia atau kadar natrium rendah yang dapat menyebabkan dehidrasi, muntah dan diare. Untuk itulah asupan natrium pada ikan tongkol memberi manfaat baik untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. - Mengurangi peradangan
Peradangan pada bayi biasanya sebagai respon tubuh ketika melawan virus, bakteri, infeksi maupun penyakit. Peradangan akan hilang dengan sendirinya ketika tubuh sudah sembuh. Tapi jika peradangan terjadi sangat lama bisa disebabkan oleh penyakit berbahaya seperti kanker ataupun jantung.
Kandungan asam lemak omega-3 pada ikan tongkol dapat mempercepat proses penyembuhan peradangan bahkan menguranginya sehingga bayi terhindar dari risiko penyakit dan tumbuh kembangnya tidak terganggu.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.