Bunda, biarpun si kecil belum punya gigi, kita harus tetap menjaga kebersihan mulut si Kecil lho! Bahkan sikat gigi ini bisa dilakukan pada bayi baru lahir. Membersihkan mulut bayi tidaklah rumit. Alat yang dibutuhkan pun tidak perlu mahal dan spesifik. Memang, jika kita mampu dan ingin, boleh membeli silicon sikat gigi khusus untuk bayi yang dapat orangtua sematkan di jari telunjuk. Tapi kita pun bisa menggunakan kain kasa yang dililitkan di jari telunjuk. Semua itu mempermudah orangtua saat hendak membersihkan mulut bayi.
Gimana Caranya?
- Siapkan kasa dan air minum hangat
- Cuci tangan di air mengalir dengan menggunakan sabun
- Pangku bayi dengan posisi duduk yang nyaman.
- Lilitkan kasa di jari, lalu celupkan ke dalam air
- Masukkan jari yang dililit kasa ke dalam mulut si Kecil, bersihkan gusi atas dan bawah
- Setelah itu bersihkan juga lidah dan langit-langit mulut
- Jika bayi Anda menolak untuk dibersihkan mulutnya, ajaklah berbicara, bercanda, atau bernyanyi.
- Lakukan 2 kali sehari
Kapan Waltu Yang Tepat
Ingat ketika membersihkan gigi si Kecil jangan langsung habis menyusu, baiknya dilakukan minimal 1 jam setelah menyusu. Dan jangan dalam-dalam memasukan jarinya, mencegah muntah pada si Kecil.
Kalau Sudah Mulai Tumbuh Gigi Gimana?
Nah bagi si Kecil yang mulai tumbuh gigi, bisa dengan sikat gigi yang ukurannya sesuai dengan usia si Kecil. Biasanya beberapa brand sikat gigi member keterangan sikat giginya cocok untuk umur berapa. Lalu sikat giginya dicelupkan ke air matang dan digosokkan lembut pada gigi ya Bun. Tidak perlu pasta gigi selama si kecil belum bisa kumur-kumur.
Anda boleh menambahkan pasta gigi mengandung flouride sebesar biji beras pada permukaan sikat gigi, apabila sudah bisa kumur sampai usia tiga tahun. Setelah usia itu, Anda bisa menambahkan takaran pasta giginya.
Manfaatnya Apa?
- Terbiasa menjaga kebersihan mulut
- Mencegah infeksi pada gigi dan gusi
- Mencegah tumbuhnya jamur di mulut
- Gigi rusak
Supaya lebih baik dalam menjaga kebersihan mulut bayi. Minimal enam bulan sekali, dia harus diajak ke dokter gigi.berarti bisa dimulai dari usia 6 bulan. Mulut si kecil akan diperiksa, mulai kebersihan, kondisi lidah, gusi, dan pertumbuhan gigi. Sehingga jika ada sesuatu yang tidak diinginkan akan cepat terdeteksi.
Jika sudah dibiasakan berkunjung ke dokter gigi sejak dini, bayi akan terbiasa dan tidak takut lagi. Selain itu, dalam kesempatan yang sama orangtua bisa belajar banyak hal tentang kesehatan dan kebersihan gigi anak pada dokter.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.