×

Daftar Obat-obatan Kimia Yang Dapat Mengurangi Kesuburan

Bagikan Artikel :

Daftar Obat-obatan Kimia Yang Dapat Mengurangi KesuburanBidan Online,- Saat ini banyak para pasangan suami istri yang mengeluhkan sulitnya untuk mendapatkan momongan. Tingkat kesuburan pria atau wanita akan sangat berpengaruh pada terjadinya kehamilan. Pria atau wanita dengan kesuburan yang baik maka akan membuka peluang besar terjadinya kehamilan. Banyak faktor yang bisa menyebabkan kesuburan menurun dan perlu adan tahu ternyata mengkonsumsi obat-obatan sangat pengaruh pada kesuburan. Tentunya bukan hal yang asing lagi jika obat kimia memiliki efek samping tertentu bagi kesehatan, terlebih lagi jika di konsumsi dalam jangka panjang.

Mungkin dari anda hanya mengira jika efek samping dari obat-obatan kimia hanya sebatas mengantuk, alergi, hingga naiknya asam lambung. Banyka yang tidak tahu jika mengkonsumsi obat-obatan terntentu memiliki pengaruh yang sangat besar bagi kesuburan. Bukan tanpa alasan jenis obat-obatan tertentu diketahui dapat berpengaruh pada kinerja organ reproduksi. Dan jika jenis obat-obatan tenrtentu di konsumsi dalam jangka waktu panjang bisa menyebabkan kemandulan atau infertilitas.

Nah untuk anda pasangan suami istri yang sedang melakukan program hamil atau memililki keinginan untuk segera mempunyai momongan sebaiknya hibdari mengkonsumsi obat-obatan tertentu. Dan berikut ini beberapa obat-obatan yang bisa menurunkan kesuburan.

Obat penenang
Obat penenang memang menjadi obat yang banyak di konsumsi terlebih lagi untuk orang dengan stres berat. Diketahui obat penenang memiliki efek yang sangat fatal bagi reproduksi wanita. Obat penenang bekerja pada syaragf pusat sehingga merangsang pembentukan hormon prolaktin. Diketahui hormon prolaktin dapat mengganggu ovalusi atau pembuahan yang akan sangat berdampak pada kesuburan.

Obat anti inflamasi atau peradangan
Khusus untuk pria penggunaan obat anti peradangan yang berbasis steroid contohnya sulfasalazine ternyata memiliki dampak buruk bagi kualitas sperma. Diketahui obat anti peradangan ini dapat mengurangi produksi sperma dan tentunya juga berdampak pada kesuburan.

Obat penghilang nyeri
Obat penghilang nyeri memang banyak terkandung pada berbagai jenis obat. Namun untuk anda yang sedang merancanakan kehamilan sebaiknya untuk menghindari mengkonsumsi obat pereda nyeri. Obat pereda nyerui diketahui dapat mengganggu proses pembuahan atau ovulasi sehingga sangat berpengaruh terhadap terjadinya kehamilan. Tidak hanya itu penggunaan obat penghilang rasa nyeri dalam jangka panjang dapat menyebabkan luka pada lambung. Beberapa obat perada nyeri yang banyak di gunakan seperti asam mefenamat, ibuprofen dan aspirin.

Obat hipertensi atau darah tinggi
Obat hipertensi atau darah tinggi memiliki kandungan blocker juga diuretik. Kedua kandungan tersebut memiliki fungsi untuk mengontrol tekanan darah namun dalam penggunaan jangka panjang bisa menyebabkan impotensi bagi pria.

Obat kanker
Obat kanker disini yaitu kemoterapi dan radiasi. Kedua pengobatan tersebut memiliki efek yang kurang baik untuk kesuburan. Selain dapat merusak sel kanker juga akan berimbas pada sel-sel lainnya seperti sel sperma pria.

Itulah beberapa obat yang dapat menurunkan kesuburan, tentunya dengan pemakaian yang bijak maka hal tersebut dapat di minimalisir. Apalagi untuk anda yang sedang melakukan program hamil. Semoga bermanfaat.

Baca juga artikel lainnya:

Related Posts :

    Manfaat Vitamin D Bagi Kesuburan
    Tips Berhenti Merokok Untuk Meningkatkan Kesuburan

    Terapi Untuk Meningkatkan Kesuburan

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : December 31, 2016

    Pertanyaan Pengunjung :

    Amankah episiotomi saat persalinan?

  • Oleh : Muhammad Hanif Maulana
  • 8 tahun yang lalu

    Selamat sore bu bidan, saat ini saya sedang mengandung usia 8 bulan, dan setelah melakukan USG ternyata bayi saya mempunyai berat badan yang tergolong bayi besar. Kata dokter, saya lebih baik melakukan episiotomi. Tetapi saya ragu dan takut akan rasa sakitnya, dan apakah episiotomi itu amak dilakukan? Mohon penjelasannya, terimakasih

    Menstruasi pada remaja putri

  • Oleh : Nadhifa
  • 4 tahun yang lalu

    Kenapa saat menstruasi sering muntah muntah

  • Oleh : Nadhifa
  • Seputar mis V wanita

  • Oleh : Septa Novie
  • 1 tahun, 6 bulan yang lalu

    Bu bidan kenapa mis v saya berkerak dan berjamur seperti telur keong?

  • Oleh : Septa Novie
  • Telat haid

  • Oleh : Nur Halimah
  • 2 tahun, 2 bulan yang lalu

    Halo bu, saya seorang remaja umur 21 tahun belum menikah. Saya telat haid sekitar 3 bulan dan baru2 ini merasa badan lemas dan agak mual. Apa itu wajar?

  • Oleh : Nur Halimah
  • Rasa tidak nyaman di area payudara

  • Oleh : Ana Sari
  • 4 tahun, 10 bulan yang lalu

    Assalamualaikum dok maaf mengganggu nama sya ana umur 20 th mau tnya dok kenapa ya akhir” ini payudara sya terasa tidak nyaman apalagi saat menggunakan bra dan pada saat sya tidur pada posisi miring itu rasa nya bagian payudara gk nyaman dan terasa sedikit panas di bagian dada dan payudara… 3 bulan nan yg lalu saya juga pernah merasakan gejala ini, tapi saat sya haid gk lama payudara sya baik seperti biasanya tapi kok itu berulang terus ya dok setelah/ sesudah haid tapi terkadang 2 bulan gk ngerasaain itu tapi nnti bakalan ada lagi rasa gk nyaman di payudara nya… Sya sudah pakai bra yg gk terlalu ketat ttp aja gk nyaman tapi pada saat sya gk pakai bra agak lebih baik tapi masih ada rasa panas di dada dan bawah payudara saar tidur.. Kira” apa penyebabnya ya dok mohon bantuan nya dok

    Tanya Bidan