Pada air mani terdapat leukosit/sel darah putih dalam jumlah yang kecil. Leukosit dalam air mani ini tidak mengganggu atau mempengaruhi kesuburan seorang pria. Namun, jika jumlah leukosit dalam air mani meningkat maka dapat menyebabkan gangguan kesuburan karena menyebabkan perubahan gerak dan bentuk sperma sehingga tidak mampu membuahi sel telur.
Kondisi ini disebut sebagai leukocytospermia, dengan jumlah leukosit dapat mencapai lebih dari satu juta per cc. Seperti pada organ tubuh lain, leukosit berfungsi sebagai sel pertahanan tubuh terhadap infeksi. Peningkatan jumlah leukosit dikaitkan dengan infeksi pada alat kelamin, misalnya akibat infeksi menular seksual seperti gonore, sifilis, herves genital, HIV dan klamidia.
Faktor Penyebab Leukocytospermia
1. Adanya pembengkakan di daerah penis atau pangkal paha
2. Penyakit kelamin seperti herpes, gonore, atau klamidia
3. Gangguan autoimun
4. Kondisi striktur uretra, yang menyebabkan penyempitan pada uretra
5. Jarang ejakulasi
6. Pembuluh darah melebar di bagian testikel berubah
7. Mengonsumsi obat-obatan terlarang/narkoba
8. Mengonsumsi alkohol
Cara menangani Leukocytospermia
Upaya awal untuk menurunkan jumlah leukosit adalah dengan mengatasi infeksi yang terjadi menggunakan antibiotik. Selain itu dianjurkan juga untuk ejakulasi sesering mungkin untuk membuang/mengeluarkan lekosit yang berlebihan pada saluran sperma. Tapi sebelumnya lakukan pemeriksaan penunjang seperti tes darah, tes sekret/cairan yang keluar dari uretra, dan tes analisis sperma.
Apakah Leukocytospermia Berbahaya
Bahaya tidaknya leukocytospermia tergantung penyebabnya. Apabila disebabkan oleh penyakit menular seksual maka harus dilakukan penanganan terlebih dahulu pada HIV nya seperti meminum obat ARV setiap harinya. Jika tidak ditangani maka infeksi akan mudah menyebar ke bagian organ tubuh yang lain. Tapi apabila leukocytospermia disebabkan oleh jarang melakukan ejakulasi dampaknya akan terjadi infertilitas dan tidak berbahaya.
About : Citra Dewi Amd. Keb
Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.
