×

Tips Nonton Film Di Bioskop Bersama Anak

Bagikan Artikel :

Tips Nonton Film Di Bioskop Bersama Anak

Bagi seorang ibu, mungkin pernah mengalami rasa bosan dengan aktifitas sehari-hari di rumah. Rasanya ingin sekali melampiaskan kejenuhan dengan menonton film di bioskop. Apalagi jika film yang akan disiarkan dimainkan oleh artis dan actor favorit. Tapi jika bunda masih punya anak yang masih kecil apa boleh ikut di bawa nonton di bioskop?

Perlu diketahui bahwa batasan screen time atau melihat layar bagi bayi yang berusia di bawah 2 tahun tidak diperbolehkan. Ini pun berlaku untuk film dan serial TV yang ditayangkan di TV biasa, bukan hanya di bioskop.

Selain itu ketika bayi masih berusia di bawah 2 tahun, sistem imunitas di dalam tubuhnya belum sempurna. Hal ini mengakibatkan bayi rentan terkena kuman, virus, maupun bakteri ketika berada di lingkungan yang tidak bisa ibu kontrol higienitasnya, termasuk bioskop. Belum lagi, orang-orang mungkin akan gemas dengan bayi ibu sehingga ingin, minimal, menyentuhnya di kala ibu tidak mengetahui apakah orang itu sedang sakit atau berpotensi menularkan virus tertentu.

Sekalipun ibu bisa menjamin kebersihan lingkungan untuk si bayi, banyak ibu yang juga mempertanyakan alasan ibu lain yang membawa bayinya ke bioskop. Pasalnya, bayi seharusnya lebih banyak bergaul dengan lingkungan primernya, seperti orang tua maupun saudara-saudaranya.

Related Posts :

    Psikolog anak, Ratih Zulhaqqi, termasuk salah satu orang yang melarang orang tua untuk membawa bayinya ke bioskop. Menurutnya, membawa bayi ke bioskop menandakan buruknya kontrol diri orang tua yang tidak mendahulukan kepentingan anak di atas kepentingan pribadinya. Pasalnya, jika ibu ingin hiburan untuk melepas stres selama berada di rumah, ibu bisa menonton film lewat streaming atau memilih hiburan lain.

    Sehingga dengan demikian sebaiknya anak di bawah 2 tahun tidak di bawa ke bioskop ya Bun, bunda bisa menitipkan si Kecil ke kakek, nenek atau adik dan kakak ipar. Untuk anak di atas 2 tahun boleh di bawa ke bioskop dengan syarat :

    1. Pastikan saat anak benar-benar siap.
      Sebenarnya, berapa sih,usia yang tepat bagi anak untuk nonton film di bioskop? Selain tergantung anak-anaknya, kapan Mums dan Dads pertama kali mengizinkan mereka nonton TV? Ada yang berusia 3 tahun, ada pula yang menjawab 4 tahun.
      Ada juga orang tua yang menunggu sampai anak mereka sedikit lebih tua dari itu untuk mengizinkannya menonton apa pun. Ini juga sesuai pertimbangan bahwa suara-suara keras dari film dan speaker bioskop dapat menakuti anak-anak.
    2. Pilih film yang tepat.
      Kesalahan ini banyak dilakukan oleh orang tua. Selain tidak peduli dengan rating film yang tepat untuk si Kecil, mereka juga lupa bahwa durasi film tidak kalah penting. Apalagi, anak kecil cenderung mudah bosan duduk terlalu lama, meskipun mungkin awalnya tertarik dengan film yang diputar.
    3. Lewatkan iklan dan trailer
      Biasanya sebelum film diputar, ada iklan dan trailer film lain dulu. Anak belum bisa membedakan antara film dengan kedua hal tersebut. Apalagi, bisa jadi iklan dan trailer film tidak pantas untuk dipertontonkan pada anak di bawah umur. Suara yang cukup keras mungkin juga akan membuatnya takut.
      Tunggulah sekitar 5 hingga 10 menit dari jam tayang yang tertera. Ajaklah si Kecil membeli camilan dulu, seperti kue dan susu. Hindari membeli pop corn bila ia masih balita, untuk mencegah risiko tersedak saat menonton film sambil ngemil.
    4. Rencanakan dengan matang.
      Pastikan anak sudah cukup istirahat dan makan sebelum pergi menonton film di bioskop. Ini untuk mencegahnya mendadak rewel di tengah-tengah pemutaran film, entah karena lelah atau lapar. Pastikan juga ia sudah ke toilet sebelum masuk ke bioskop.
      Untuk amannya, tetaplah mengajarkan anak mengenai etiket menonton film di bioskop. Misalnya, dilarang ngobrol, berteriak-teriak, berdiri, melompat-lompat, hingga jalan-jalan karena akan mengganggu penonton lain. Hindari juga memberikan ponsel atau tablet bila ia mendadak merasa bosan dan memilih bermain online game.
    5. Jangan paksa anak bila belum siap.
      Meskipun sudah melakukan 4 tips di atas, ada kalanya sesuatu terjadi di luar rencana. Misalnya, anak tiba-tiba menangis, ingin pipis, merasa mual, pokoknya hal-hal yang membuat Bunda terpaksa meninggalkan bioskop sebelum film selesai.
      Intinya, jangan memaksa si Kecil bila ternyata belum siap. Namanya juga pengalaman perdana ia nonton film di bioskop. Bunda harus legowo jika pengalaman pertamanya tidak begitu menyenangkan. Setelah itu, bunda boleh mencoba lagi bila ia sudah siap.

    About : Citra Dewi Amd. Keb

    Citra Dewi Amd. Keb

    Bidan Citra Dewi Am.Keb merupakan alumnus Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi angkatan 2016 yang lahir pada 15 juni 1995. Aktif sebagai Interactive Medical Advisor di www.curhatbidan.com. Bagi saya menjadi seorang bidan adalah pekerjaan mulia yang memberikan pelayanan dengan hati nurani. Bidan berperan dalam luang lingkup kesehatan dasar masyarakat. Mulai dari bayi, remaja, pasangan usia subur sampai lanjut usia. Saya berharap mampu memberikan pelayanan kesehatan keluarga anda.

    Untuk konsultasi via WhatsApp klik disini :

  • Bagikan Artikel :

    Terkahir Di Edit : June 19, 2022

    Pertanyaan Pengunjung :

    Kehamilan

  • Oleh : Eka Eka pangestu
  • 3 tahun, 11 bulan yang lalu

    Halo dok ,Maaf saya mau tanya , Saya berhubungan pas masa subur , nah pas 6 hari setelah behubungan itu , saya coba testpack hasilnya positif samar , sengaja gak saya test lagi nungguin sampai tgl haid .. Tapi pas 2 setelah hasil positif samar itu saya ngrasain kram perut yg gak kek biasanya saya mau haid dok , punggung bagian bawah sakit , itu terus sampe tgl haid telat 2 hari baru keluar darah , darahnya agak merah , hari pertama biasanya saya haid itu ga banyak tp ini hari pertama udah banyak ,pas hari ke 2-3 keluar gumpalan dok , dan masih keluar banyak sampe hari ke 6 . Itu saya keguguran dini apa gimana ya dok ?? Terima kasih ..
    Harap kasih dijawab ya dok 🙂

  • Oleh : Eka Eka pangestu
  • Lidah bayi

  • Oleh : Imaqu Tamengsada
  • 1 tahun yang lalu

    Selamat siang, saya mau tanya, anak saya usia 3 bulan, sudah 3 hari ini lidahnya muncul putih2 yang menyebar sampai mulut atas dan bawah, kadang ia rewel waktu minum susu tapi kadang juga tidak. Anak saya full ASI tapi kemarin dan kemarin lusa anak saya minum sufor soya untuk menyambung ASI saat saya bekerja. Selain itu, anak saya juga sering menghisap kedua tangannya. Apakah sufor dan tangan itu penyebabnya? Dan bagaimana cara mengatasinya ya? Terima kasih🙏🏻

  • Oleh : Imaqu Tamengsada
  • Kanker payudara

  • Oleh : Irma Andari
  • 5 tahun, 9 bulan yang lalu

    Bu saya punya masalah dgn payudara putingnya jika ditekan mengeluarkan cairan berwarna putih bening. Apakah ini termasuk gejala kanker payudara? Bagaimana cara mengatasinya?
    Terimakasih

    Kehamilan Setelah KB

  • Oleh : Nelly Tampubolon
  • 6 tahun, 1 bulan yang lalu

    Assalamualaikum bu bidan …

    Nama saya Disti Hanifa, saya sudah menikah sekitar 4 bulan ini dan kemarin saya mengaja menggunakan KB jenis suntik 1 bulan sekali untuk menunda kehamilan dan sudah 2 kali ini saya menggunakan KB suntik bu. Sekarang saya mau program hamil dan saya mau bertanya, untuk kembali mendapatkan kesuburan setelah KB berapa bulan bu ? Terus makanan apa aja yang harus saja hindari supaya program hamil saya lancar.

    Terima kasih.

    Menstruasi

  • Oleh : Elfi Zahra
  • 4 tahun yang lalu

    Mau tanya apakah di perbolehkan minum em kapul karna daya mentruasi nya telat

  • Oleh : Elfi Zahra
  • Tanya Bidan